FOTO: Tren Skuter Listrik di Turki saat Pandemi COVID-19

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 23 Jun 2022, 14:12 WIB
Diterbitkan 17 Sep 2020, 11:30 WIB
Tren Skuter Listrik di Turki saat Pandemi COVID-19
Pandemi COVID-19 telah menghidupkan kembali tren skuter listrik di seluruh dunia
Foto 1 dari 5
Tren Skuter Listrik di Turki saat Pandemi COVID-19
Warga mengendarai sebuah skuter di jalan di Istanbul, 16 September 2020. Pandemi COVID-19 menghidupkan kembali tren skuter listrik di dunia, tetapi meningkatnya cedera dan kecelakaan lalu lintas di Turki akibat pengguna gegabah telah mendorong pemerintah membuat peraturan ketat. (Xinhua/Osman Orsal)
Foto 2 dari 5
Tren Skuter Listrik di Turki saat Pandemi COVID-19
Sejumlah skuter diparkir di jalan di Istanbul, 16 September 2020. Pandemi COVID-19 menghidupkan kembali tren skuter listrik di dunia, tetapi meningkatnya cedera dan kecelakaan lalu lintas di Turki akibat pengguna gegabah telah mendorong pemerintah membuat peraturan ketat. (Xinhua/Osman Orsal)
Foto 3 dari 5
Tren Skuter Listrik di Turki saat Pandemi COVID-19
Warga mengendarai sebuah skuter di jalan di Istanbul, 16 September 2020. Pandemi COVID-19 menghidupkan kembali tren skuter listrik di dunia, tetapi meningkatnya cedera dan kecelakaan lalu lintas di Turki akibat pengguna gegabah telah mendorong pemerintah membuat peraturan ketat. (Xinhua/Osman Orsal)
Foto 4 dari 5
Tren Skuter Listrik di Turki saat Pandemi COVID-19
Sejumlah skuter diparkir di jalan di Istanbul, 16 September 2020. Pandemi COVID-19 menghidupkan kembali tren skuter listrik di dunia, tetapi meningkatnya cedera dan kecelakaan lalu lintas di Turki akibat pengguna gegabah telah mendorong pemerintah membuat peraturan ketat. (Xinhua/Osman Orsal)
Foto 5 dari 5
Tren Skuter Listrik di Turki saat Pandemi COVID-19
Warga mengendarai sebuah skuter di jalan di Istanbul, 16 September 2020. Pandemi COVID-19 menghidupkan kembali tren skuter listrik di dunia, tetapi meningkatnya cedera dan kecelakaan lalu lintas di Turki akibat pengguna gegabah telah mendorong pemerintah membuat peraturan ketat. (Xinhua/Osman Orsal)