FOTO: Museum Kafr El-Sheikh di Mesir Buka Pintu Bagi Pengunjung

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 23 Jun 2022, 14:12 WIB
Diterbitkan 03 Nov 2020, 15:30 WIB
Museum Kafr El-Sheikh di Mesir Buka Pintu Bagi Pengunjung
Museum Kafr El-Sheikh dibuka untuk pengunjung pada Senin (2/11).
Foto 1 dari 5
Museum Kafr El-Sheikh di Mesir Buka Pintu Bagi Pengunjung
Berbagai artefak di Museum Kafr El-Sheikh di Kafr El-Sheikh, Mesir, 2 November 2020. Museum yang dibuka bagi pengunjung pada Senin (2/11) ini terdiri dari tiga ruang pameran utama yang menampilkan sejarah regional dan banyak artefak yang ditemukan di Kegubernuran Kafr El-Sheikh. (Xinhua/Ahmed Gomaa)
Foto 2 dari 5
Museum Kafr El-Sheikh di Mesir Buka Pintu Bagi Pengunjung
Sebuah patung di Museum Kafr El-Sheikh di Kafr El-Sheikh, Mesir, 2 November 2020. Museum yang dibuka untuk pengunjung pada Senin (2/11) ini terdiri dari tiga ruang pameran utama, yang menampilkan sejarah regional dan banyak artefak yang ditemukan di Kegubernuran Kafr El-Sheikh. (Xinhua/Ahmed Gomaa)
Foto 3 dari 5
Museum Kafr El-Sheikh di Mesir Buka Pintu Bagi Pengunjung
Berbagai artefak di Museum Kafr El-Sheikh di Kafr El-Sheikh, Mesir, 2 November 2020. Museum yang dibuka bagi pengunjung pada Senin (2/11) ini terdiri dari tiga ruang pameran utama yang menampilkan sejarah regional dan banyak artefak yang ditemukan di Kegubernuran Kafr El-Sheikh. (Xinhua/Ahmed Gomaa)
Foto 4 dari 5
Museum Kafr El-Sheikh di Mesir Buka Pintu Bagi Pengunjung
Seorang pengunjung memotret di Museum Kafr El-Sheikh di Kafr El-Sheikh, Mesir, pada 2 November 2020. Museum Kafr El-Sheikh yang dibuka untuk pengunjung pada Senin (2/11) ini terdiri dari tiga ruang pameran utama, yang menampilkan sejarah regional dan banyak artefak. (Xinhua/Ahmed Gomaa)
Foto 5 dari 5
Museum Kafr El-Sheikh di Mesir Buka Pintu Bagi Pengunjung
Sejumlah orang mengunjungi Museum Kafr El-Sheikh di Kafr El-Sheikh, Mesir, pada 2 November 2020. Museum Kafr El-Sheikh yang dibuka untuk pengunjung pada Senin (2/11) ini terdiri dari tiga ruang pameran utama, yang menampilkan sejarah regional dan banyak artefak. (Xinhua/Ahmed Gomaa)