FOTO: Penjara Sri Lanka Rusuh, 8 Napi Tewas

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 01 Des 2020, 09:16 WIB
Diterbitkan 01 Des 2020 09:15 WIB
Penjara Sri Lanka Rusuh, 8 Napi Tewas
Jumlah korban tewas dalam percobaan kabur dari penjara dengan keamanan maksimum di Mahara, Sri Lanka itu bertambah menjadi delapan orang pada Senin (30/11), sementara 45 lainnya mengalami luka-luka, menurut pihak kepolisian.
Foto 1 dari 5
Penjara Sri Lanka Rusuh, 8 Napi Tewas
Kerabat para tahanan berkumpul di luar Penjara Mahara di pinggiran Kolombo, Sri Lanka, pada 30 November 2020. Jumlah korban tewas dalam percobaan kabur dari penjara dengan keamanan maksimum di Mahara itu bertambah menjadi delapan orang, sementara 45 lainnya mengalami luka-luka. (Xinhua/Ajith Perera)
Foto 2 dari 5
Penjara Sri Lanka Rusuh, 8 Napi Tewas
Kerabat para tahanan berkumpul di luar Penjara Mahara di pinggiran Kolombo, Sri Lanka, pada 30 November 2020. Jumlah korban tewas dalam percobaan kabur dari penjara dengan keamanan maksimum di Mahara itu bertambah menjadi delapan orang, sementara 45 lainnya mengalami luka-luka. (Xinhua/Ajith Perera)
Foto 3 dari 5
Penjara Sri Lanka Rusuh, 8 Napi Tewas
Anggota satuan tugas khusus kepolisian terlihat di luar Penjara Mahara, pinggiran Kolombo, Sri Lanka, 30 November 2020. Jumlah korban tewas dalam percobaan kabur dari penjara dengan keamanan maksimum di Mahara itu bertambah menjadi delapan orang, sementara 45 lainnya luka-luka. (Xinhua/Ajith Perera)
Foto 4 dari 5
Penjara Sri Lanka Rusuh, 8 Napi Tewas
Kerabat para tahanan berkumpul di luar Penjara Mahara di pinggiran Kolombo, Sri Lanka, pada 30 November 2020. Jumlah korban tewas dalam percobaan kabur dari penjara dengan keamanan maksimum di Mahara itu bertambah menjadi delapan orang, sementara 45 lainnya mengalami luka-luka. (Xinhua/Ajith Perera)
Foto 5 dari 5
Penjara Sri Lanka Rusuh, 8 Napi Tewas
Anggota satuan tugas khusus kepolisian terlihat di luar Penjara Mahara, pinggiran Kolombo, Sri Lanka, 30 November 2020. Jumlah korban tewas dalam percobaan kabur dari penjara dengan keamanan maksimum di Mahara itu bertambah menjadi delapan orang, sementara 45 lainnya luka-luka. (Xinhua/Ajith Perera)