FOTO: Kolaborasi Bank Pembangunan Daerah Salurkan Kredit

oleh Ferbian Pradolo, diperbarui 16 Nov 2021, 09:18 WIB
Diterbitkan 16 Nov 2021 08:53 WIB
Kolaborasi Bank Pembangunan Daerah Salurkan Kredit
Bank DKI ditunjuk sebagai Mandated Lead Arranger sekaligus berperan sebagai agen fasilitas, jaminan, escrow dan kreditur dengan porsi kredit sebesar Rp500 miliar.
Foto 1 dari 3
Kolaborasi Bank Pembangunan Daerah Salurkan Kredit
Dirut Bank DKI Fidri Arnaldy (tengah) didampingi Direktur Keuangan Romy Wijayanto dan Direktur Keuangan Indah Kiat Pulp & Paper Kurniawan Yuwono foto bersama usai penandatanganan perjanjian kredit sindikasi investasi refinancing senilai Rp2 triliun di Jakarta,Senin (15/11/2021)(Liputan6.com/HO/BDKI)
Foto 2 dari 3
Kolaborasi Bank Pembangunan Daerah Salurkan Kredit
Penyaluran kredit sindikasi untuk refinancing pabrik PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. Pada sindikasi kredit tersebut Bank DKI ditunjuk sebagai Mandated Lead Arranger sekaligus berperan sebagai agen fasilitas, jaminan, escrow dan kreditur dengan porsi kredit sebesar Rp500 miliar.(Liputan6.com/HO/BDKI)
Foto 3 dari 3
Kolaborasi Bank Pembangunan Daerah Salurkan Kredit
Porsi kredit Bank Sumut dan Bank Jatim masing-masing Rp270 M, Bank Nagari dan Bank Sumsel Babel Rp175 M, Bank Maluku Malut Rp110 M, Bank Papua Rp95 M, Bank Kalteng, Bank Sulselbar dan Bank Kalsel masing-masing Rp85 M serta Bank Bengkulu, Bank NTT dan Bank SulutGo masing-masing Rp50 miliar.