FOTO: Sertifikat Vaksin COVID-19 Berbentuk Microchip Ditanam ke Tangan

oleh Johan Fatzry, diperbarui 23 Jun 2022, 14:23 WIB

Diterbitkan 25 Des 2021, 12:00 WIB

Bukti Vaksin COVID-19 Berbentuk Microchip Ditanam ke Tangan

Perusahaan Swedia DSruptive Subdermals telah membuat microchip yang dapat dimasukkan di bawah kulit sehingga pengguna dapat membawa paspor Covid-19 mereka di lengan mereka.

Foto 1 dari 6

Sertifikat Vaksin COVID-19 Berbentuk Microchip Ditanam ke Tangan

Direktur DSruptive Subdermals, Hannes Sjoblad memegang implan di antara jari-jarinya di Stockholm (20/12/2021). Perusahaan Swedia DSruptive Subdermals telah membuat microchip yang dapat dimasukkan di bawah kulit sehingga pengguna dapat membawa paspor Covid-19 di lengan mereka. (AFP/Viken Kantarci)

Foto 2 dari 6

Direktur DSruptive Subdermals, Hannes Sjoblad memindai implan di tangan manajer pemasaran, Amanda Back dengan smartphone untuk mengungkapkan kartu kesehatannya di Epicenter Stockholm (20/12/2021). (AFP/Viken Kantarci)

Foto 3 dari 6

Direktur DSruptive Subdermals, Hannes Sjoblad memindai implan di lengan bawahnya dengan smartphone untuk mengungkapkan kartu kesehatannya di Stockholm (20/12/2021). Perusahaan Swedia DSruptive Subdermals telah membuat microchip sehingga pengguna dapat membawa paspor Covid. (AFP/Viken Kantarci)

Foto 4 dari 6

Berita Terkait

Manajer pemasaran, Amanda Back memindai dengan smartphone sebuah microchip yang dikembangkan oleh perusahaan DSruptive Subdermals dan ditanamkan di tangannya untuk mengungkapkan kartu kesehatannya di Epicenter Stockholm (20/12/2021). (AFP/Viken Kantarci)

Foto 5 dari 6

smartphone untuk mengungkapkan kartu kesehatannya di Stockholm 20/12/2021). Perusahaan Swedia DSruptive Subdermals telah membuat microchip sehingga pengguna dapat membawa paspor Covid. (AFP/Viken Kantarci)

Foto 6 dari 6

Manajer pemasaran, Amanda Back memindai dengan smartphone sebuah microchip yang dikembangkan oleh perusahaan DSruptive Subdermals dan ditanamkan di tangannya untuk mengungkapkan kartu kesehatannya di Epicenter Stockholm (20/12/2021). (AFP/Viken Kantarci)