El Salvador Kerahkan 8.000 Aparat Gabungan Perang Lawan Anggota Geng

oleh Johan Fatzry, diperbarui 03 Agu 2023, 09:59 WIB

Diterbitkan 03 Agu 2023, 12:05 WIB

Presiden Salvador Nayib Bukele memerintahkan pengepungan dengan 8.000 tentara dan polisi pada Selasa lalu di departemen pusat Cabañas dalam rangka “perang” yang berupaya menghentikan anggota geng selama 16 bulan. Presiden Bukele menegaskan bahwa pengepungan di Cabanas, tempat yang menjadi jumlah sel teroris terbesar di negaranya, tidak akan dicabut, sampai semua penjahat di wilayah itu tertangkap.

Foto 1 dari 7

Agen Operasi Taktis Cection (STO) Polisi Sipil Nasional dikerahkan di departemen Cabañas, El Salvador, pada 2 Agustus 2023. (AFP/Oscar Rivera)

Foto 2 dari 7

Presiden Salvador Nayib Bukele memerintahkan pengepungan dengan 8.000 tentara dan polisi pada Selasa lalu di departemen pusat Cabañas.(AFP/Oscar Rivera)

Foto 3 dari 7

Perintah ini dalam rangka “perang” yang berupaya menghentikan anggota geng selama 16 bulan. (AFP/Oscar Rivera)

Foto 4 dari 7

Berita Terkait

Presiden Bukele menegaskan bahwa pengepungan di Cabanas, tempat yang menjadi jumlah sel teroris terbesar di negaranya, tidak akan dicabut, sampai semua penjahat di wilayah itu tertangkap.

Foto 5 dari 7

Saat ini truk-truk berisi tentara telah berada di jalan-jalan kota regional Tejutepeque dan Ilobaso.(AFP/Oscar Rivera)

Foto 6 dari 7

Sejak Maret 2022, lebih dari 70.000 tersangka anggota geng telah ditangkap setelah keadaan darurat diumumkan menyusul meningkatnya kasus pembunuhan terkait geng. (AFP/Oscar Rivera)

Foto 7 dari 7