Pemerintah Anggarkan Subsidi dan Kompensasi Energi Sebesar Rp 329,9 Triliun di Tahun 2024

oleh Arnaz Sofian, diperbarui 22 Agu 2023, 15:42 WIB
Diterbitkan 22 Agu 2023 15:35 WIB
Subsidi dan Kompensasi Energi
Pemerintah menganggarkan subsidi dan kompensasi energi sebesar Rp 329,9 triliun pada Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2024. Menurut Menteri Keuangan Sri Mulyani, dana subsidi itu mencakup untuk LPG dengan volume 8,03 juta MT. Lalu, listrik bagi rumah tangga 450 VA dan 900 VA yang terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan subsidi tetap untuk solar Rp 1.000 per liter.
Foto 1 dari 8
Subsidi dan Kompensasi Energi
Petugas melakukan pengisian bahan bakar minyak (BBM) di salah satu Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jakarta, Selasa (22/8/2023). Pemerintah menganggarkan subsidi dan kompensasi energi sebesar Rp 329,9 triliun pada Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2024. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 2 dari 8
Subsidi dan Kompensasi Energi
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan pemerintah menggelontorkan Rp 329,9 triliun untuk subsidi energi. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 3 dari 8
Subsidi dan Kompensasi Energi
Menurut Sri Mulyani, anggaran subsidi energi memang cukup besar. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 4 dari 8
Subsidi dan Kompensasi Energi
Sri Mulyani merinci dana subsidi itu mencakup untuk LPG dengan volume 8,03 juta MT. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 5 dari 8
Subsidi dan Kompensasi Energi
Lalu, listrik bagi rumah tangga 450 VA dan 900 VA yang terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan subsidi tetap untuk solar Rp 1.000 per liter. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 6 dari 8
Subsidi dan Kompensasi Energi
Tapi, Sri Mulyani yakin realisasinya tak akan sebesar itu. Dia bercermin dari anggaran subsidi energi 2023 yang memang cukup besar. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 7 dari 8
Subsidi dan Kompensasi Energi
Namun Sri Mulyani menyebut outlook sampai akhir tahun tidak akan sebesar yang dianggarkan karena harga minyak lebih rendah. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 8 dari 8
Subsidi dan Kompensasi Energi
Dia menambahkan bahwa angka yang digunakan dalam RAPBN 2024 juga hampir sama dengan outlook 2023. (Liputan6.com/Angga Yuniar)