Kondisi Pemukiman Warga di Brasil Pasca Hantaman Badai Topan Tropis

oleh Helmi Fithriansyah, diperbarui 07 Sep 2023, 16:06 WIB

Diterbitkan 07 Sep 2023, 16:05 WIB

Topan ekstratropis menghantam Brasil selatan, menyebabkan banjir di sejumlah kota, menewaskan sedikitnya 31 orang, dan menyebabkan lebih dari 1.600 orang kehilangan tempat tinggal. Lebih dari 60 kota telah dilanda badai sejak Senin (4/9/2023) malam. Gubernur Rio Grande do Sul Eduardo Leite mengungkapkan bahwa jumlah korban tewas di negara bagian tersebut adalah yang tertinggi akibat peristiwa iklim.

Foto 1 dari 7

Pemandangan bangunan yang hancur akibat banjir yang disebabkan oleh topan ekstratropis yang mematikan di Roca Sales, negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil, Rabu, 6 September 2023. (AP Photo/Wesley Santos)

Foto 2 dari 7

Warga memeriksa kerusakan akibat topan mematikan di Mucum, negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil, Rabu, 6 September 2023. Topan ekstratropis di Brasil selatan menyebabkan banjir di beberapa kota. (AP Photo/Wesley Santos)

Foto 3 dari 7

Topan ekstratropis menghantam Brasil selatan, menyebabkan banjir di sejumlah kota, menewaskan sedikitnya 31 orang, dan menyebabkan lebih dari 1.600 orang kehilangan tempat tinggal. (AP Photo/Wesley Santos)

Foto 4 dari 7

Berita Terkait

Lebih dari 60 kota telah dilanda badai sejak Senin (4/9/2023) malam. (AP Photo/Wesley Santos)

Foto 5 dari 7

Upaya penyelamatan diperluas lebih jauh ke barat pada Rabu dengan helikopter menuju ke Lembah Rio Pardo. (AP Photo/Wesley Santos)

Foto 6 dari 7

Tim pencarian dan penyelamatan fokus di sekitar Lembah Taquari, tempat sebagian besar korban dan kerusakan tercatat. (AP Photo/Wesley Santos)

Foto 7 dari 7

Sejumlah kendaraan terlihat hancur setelah banjir yang disebabkan oleh topan mematikan di Mucum, negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil, Rabu, 6 September 2023. (AP Photo/Wesley Santos)