Bank Dunia Ramal Ekonomi Indonesia Tak Sentuh Angka 5 Persen pada 2024-2026

oleh Helmi Fithriansyah, diperbarui 15 Des 2023, 20:35 WIB
Diterbitkan 15 Des 2023 20:35 WIB
Proyeksi Ekonomi Indonesia
Bank Dunia (World Bank) memproyeksikan perekonomian Indonesia rata-rata hanya 4,9 persen selama 2024-2026. Hal itu mencerminkan perlambatan pertumbuhan ekonomi dibandingkan 2022 yang berada dilevel 5,3 persen dan 2023 yang diperkirakan masih dikisaran 5 persen.
Foto 1 dari 9
Proyeksi Ekonomi Indonesia
Anak anak bermain dengan latar gedung bertingkat di Jakarta, Jumat (15/12/2023). (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 2 dari 9
Proyeksi Ekonomi Indonesia
Bank Dunia (World Bank) memproyeksikan perekonomian Indonesia rata-rata hanya tumbuh 4,9 persen selama 2024-2026. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 3 dari 9
Proyeksi Ekonomi Indonesia
Hal itu mencerminkan perlambatan pertumbuhan ekonomi dibandingkan 2022 yang berada di level 5,3 persen dan 2023 yang diperkirakan masih dikisaran 5 persen. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 4 dari 9
Proyeksi Ekonomi Indonesia
Ini tercatat dalam laporan Indonesia Economic Prospects edisi Desember 2023. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 5 dari 9
Proyeksi Ekonomi Indonesia
Indonesia diproyeksi mencatatkan pertumbuhan ekonomi yang positif ke depan. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 6 dari 9
Proyeksi Ekonomi Indonesia
Meski demikian, ancaman dari risiko perlambatan semakin nyata. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 7 dari 9
Proyeksi Ekonomi Indonesia
Pemicu utama potensi perlambatan ekonomi nasional adalah normalisasi harga komoditas unggulan (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 8 dari 9
Proyeksi Ekonomi Indonesia
Melemahnya nilai tukar perdagangan, harga komoditas serta pelambatan ekonomi global yang bisa menghambat ekspor menjadi sejumlah faktor yang ikut membebani. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 9 dari 9
Proyeksi Ekonomi Indonesia
Kondisi pemukiman di pinggir rel kereta dengan latar gedung bertingkat di Jakarta, Jumat (15/12/2023). (Liputan6.com/Angga Yuniar)