HEADLINE HARI INI

Katy Perry Cs Cetak Sejarah Perjalanan ke Antariksa, Mengangkasa di Antara Klaim Inspiratif dan Kritik Kondisi Sosial?

Suasana Menyedihkan Malam Pergantian Tahun di Gaza Palestina

oleh Arnaz Sofian, diperbarui 01 Jan 2024, 12:04 WIB

Diterbitkan 01 Jan 2024, 13:35 WIB

Perang masih berkecamuk di Gaza, Palestina. Kabar terbaru setidaknya saat ini ada 21.822 orang korban jiwa dan 56.451 terluka sejak perang serangan 7 Oktober lalu.

Foto 1 dari 9

Warga Palestina yang mengungsi akibat pemboman Israel di Jalur Gaza berjalan dalam kegelapan dengan senter di kamp tenda darurat di daerah Muwasi, Minggu (31/12/2023). Israel telah mendorong warga Palestina untuk pindah ke Muwasi, dengan mengatakan bahwa mereka akan aman dari serangan pengeboman Israel. (AP Photo/Fatima Shbair)

Foto 2 dari 9

Melansir Aljazeera dikutip Senin (1/1/2024), warta Palestina yang terlantar kini berada di kamp sementara di Muwasi. Kamp Muwasi merupakan zona aman. (AP Photo/Fatima Shbair)

Foto 3 dari 9

Pengungsi merayakan tahun baru secara menyedihkan. (AP Photo/Fatima Shbair)

Foto 4 dari 9

Berita Terkait

Beberapa pengungsi mengungkapkan bagaimana malangnya hidup mereka karena serangan Israel. (AP Photo/Fatima Shbair)

Foto 5 dari 9

"Dari intensitas penderitaan yang kami jalani, kami tidak merasakan adanya tahun baru," kata Kamal al-Zeinaty yang berkumpul dengan keluarganya di sekitar api unggun di sebuah tenda. (AP Photo/Fatima Shbair)

Foto 6 dari 9

"Semua hari sama saja," katanya. (AP Photo/Fatima Shbair)

Foto 7 dari 9

Warga Palestina lainnya, Zeyad al-Zeinaty yang melarikan diri bersama keluarganya dari kamp pengungsi Jabalia di Gaza Utara juga mengatakan hal serupa. Baik istri, saudara laki-laki dan cucunya termasuk di antara banyak kerabatnya yang hilang dalam perang. (AP Photo/Fatima Shbair)

Foto 8 dari 9

Menjelang akhir tahun banyak warga Palestina di Gaza berdoa untuk gencatan senjata. Meski mereka tak terlalu optimis 2024 akan lebih baik. (AP Photo/Fatima Shbair)

Foto 9 dari 9