Banjir Landa Bosnia Herzegovina, 14 Orang Dinyatakan Tewas

oleh Helmi Fithriansyah, diperbarui 05 Okt 2024, 08:15 WIB

Diterbitkan 05 Okt 2024, 08:15 WIB

Banjir dan Longsor Landa Bosnia Herzegovina, 14 Orang Dinyatakan Tewas

Hujan deras membanjiri kota-kota dan memicu tanah longsor di Bosnia pada hari Jumat (4/10/2024). Sedikitnya 14 orang dinyatakan meninggal dunia. Wilayah Jablanica, sekitar 70 kilometer (43 mil) barat daya Sarajevo mengalami dampak paling parah dari banjir dan tanah longsor yang memutuskan akses ke dunia luar. Sejumlah rumah-rumah, mobil, dan kebun-kebun terendam air di Kiseljak. Pihak berwenang setempat mengatakan sejumlah orang dari daerah tersebut dilaporkan hilang.

Foto 1 dari 8

Banjir Landa Bosnia Herzegovina, 14 Orang Dinyatakan Tewas

Foto udara yang diambil di Kiseljak, sekitar dua puluh kilometer sebelah barat Sarajevo pada tanggal 4 Oktober 2024 ini menunjukkan jalan-jalan dan area rumah yang terendam banjir setelah hujan lebat. (RUSMIR SMAJILHODZIC/AFP)

Foto 2 dari 8

Sebuah foto udara menunjukkan tim penyelamat dan tim darurat membersihkan puing-puing dan mencari korban selamat di daerah banjir di sepanjang ngarai sungai Neretva setelah hujan lebat di desa Donja Jablanica, sekitar 50 Km (31 mil) di barat daya Sarajevo, pada tanggal 4 Oktober 2024. (ELVIS BARUKCIC/AFP)

Foto 3 dari 8

Hujan deras yang membanjiri kota-kota dan memicu tanah longsor menewaskan sedikitnya 14 orang di Bosnia pada hari Jumat (4/10/2024). (ELVIS BARUKCIC/AFP)

Foto 4 dari 8

Berita Terkait

Wilayah Jablanica, sekitar 70 kilometer (43 mil) barat daya Sarajevo mengalami dampak paling parah dari banjir dan tanah longsor yang memutuskan akses ke dunia luar. (ELVIS BARUKCIC/AFP)

Foto 5 dari 8

Sejumlah rumah-rumah, mobil, dan kebun-kebun terendam air di Kiseljak. (RUSMIR SMAJILHODZIC/AFP)

Foto 6 dari 8

Di wilayah Jablanica, tanah longsor mencapai atap rumah-rumah, sementara sebuah masjid hanya menaranya yang terlihat. (ELVIS BARUKCIC/AFP)

Foto 7 dari 8

Perdana Menteri Bosnia, Nermin Niksic menulis di platform media sosial X, bahwa situasinya sangat serius banyak warga masih terjebak di rumah mereka. (RUSMIR SMAJILHODZIC/AFP)

Foto 8 dari 8