Miris, Anak-anak Pengungsi Palestina Punguti Ceceran Tepung di Jalanan

oleh Helmi Fithriansyah, diperbarui 05 Nov 2024, 17:15 WIB
Diterbitkan 05 Nov 2024 17:15 WIB
Miris, Anak-anak Pengungsi Palestina Punguti Ceceran Tepung di Jalanan
Sejumlah organisasi internasional terus memperingatkan krisis pangan yang dialami warga Gaza semakin mendekati puncak. Blokade Israel terhadap bantuan yang masuk ke Gaza membuat arus barang kebutuhan pokok berada di titik terendah sejak perang dimulai pada 7 Oktober 2023. Seluruh wilayah Gaza kini terancam bencana kelaparan akibat terganggunya proses distribusi bantuan untuk warga Palestina.
Foto 1 dari 5
Miris, Anak-anak Pengungsi Palestina Punguti Ceceran Tepung di Jalanan
Anak laki-laki Palestina mengais tepung dari jalan setelah sebuah tas jatuh dari truk bantuan yang melaju di jalan Salaheddin di Deir el-Balah di Jalur Gaza tengah pada 5 November 2024. (Eyad BABA/AFP)
Foto 2 dari 5
Miris, Anak-anak Pengungsi Palestina Punguti Ceceran Tepung di Jalanan
Sejumlah organisasi internasional terus memperingatkan krisis pangan yang dialami warga Gaza semakin mendekati puncak. (Eyad BABA/AFP)
Foto 3 dari 5
Miris, Anak-anak Pengungsi Palestina Punguti Ceceran Tepung di Jalanan
Blokade Israel terhadap bantuan yang masuk ke Gaza membuat arus barang kebutuhan pokok berada di titik terendah sejak perang dimulai pada 7 Oktober 2023. (Eyad BABA/AFP)
Foto 4 dari 5
Miris, Anak-anak Pengungsi Palestina Punguti Ceceran Tepung di Jalanan
Seluruh wilayah Gaza kini terancam bencana kelaparan akibat terganggunya proses distribusi bantuan untuk warga Palestina. (Eyad BABA/AFP)
Foto 5 dari 5
Miris, Anak-anak Pengungsi Palestina Punguti Ceceran Tepung di Jalanan
Laporan UNICEF pada Juni 2024 mencatat setidaknya 3.000 anak-anak menderita malnutrisi dengan risiko kehilangan nyawa. (Eyad BABA/AFP)