Sebuah keluarga beranggotakan lima orang ditemukan tewas di sebuah rumah di Irlandia. Polisi menganggap peristiwa tersebut sebagai murder-suicide --pembunuhan yang diikuti bunuh diri oleh pelaku. Seorang petugas senior Garda Síochana mengonfirmasikan bahwa petugasnya tak menemukan orang lain yang terlibat dalam kasus kematian itu.

Kelima jasad, seorang pria berumur 40-an, wanita (30-an), dan ketiga anak laki-lakinya yang masing-masing berusia 13, 11, dan 6 tahun, ditemukan di sebuah rumah di County Cavan pada Senin 29 Agustus 2016 pagi. O'Driscoll menambahkan, sejumlah benda yang ditemukan di tempat kejadian akan dipelajari secara detail.

Menurut media lokal, kelima jasad ditemukan pada Senin pagi setelah seorang kerabat menelepon rumah di Oakdene, namun khawatir ketika tak dapat masuk ke dalam rumah. Dua jasad ditemukan di lantai dasar, sementara tiga lainnya berada di kamar tidur yang terletak di lantai atas.

Polisi di kota Gorey, Irlandia, terkejut ketika sedang berpatroli di jalan kota. Mereka menjumpai kendaraan mirip wahana piring terbang UFO. Dikutip dari UPI, pengendara wahana itu tidak mau menghentikan kendaraan meskipun polisi memberikan peringatan beberapa kali.

Terjadilah peristiwa kejar-kejaraan yang membuat penguna jalan kota Gorey mengernyitkan dahi. Bagaimana tidak, sebuah wahana piring terbang UFO berwarna perak melaju di tengah jalan, sementar sebuah mobil polisi membuntutinya sambil terus meminta pengendara meminggirkan kendaraan.

Akhirnya setelah saling kuntit, polisi dapat memaksa wahana piring terbang menepi. Tentunya dengan imbuhan aksi tak biasa : asap dan laser lampu berkelap-kelip dari badan mobil.

Mengetuk tubuh piring terbang, polisi tak mendapati makhluk asing yang keluar wahana. Namun seorang seniman eksentrik Ali Kemal Ali. Seniman berumur 53 tahun ini tertawa ketika polisi Irlandia memintanya menunjukkan surat ijin mengemudi.

Menanggapi aksinya di jalan raya, Ali menyebut sebagai atraksi seni. Ia merekam adegan kejar-kejaran dengan polisi dan mengunggahnya ke media sosial. Netizen menanggapi dengan beragam reaksi, namun videonya telah diputar ulang lebih dari satu juta kali.