Pengertian

Penyakit jantung koroner adalah kondisi ketika pembuluh darah utama yang memberi pasokan darah, oksigen, dan nutrisi untuk jantung menjadi rusak. Biasanya kondisi ini disebabkan oleh plak kolesterol dan proses peradangan.

Pembentukan plak tersebut menyebabkan penyempitan pada arteri koroner dan menurunkan airan oksigen ke jantung. Hal inilah yang bisa menyebabkan nyeri dada.

Karena pembentukan plak terjadi selama beberapa dekade, Anda tidak akan menyadarinya sampai benar-benar memberikan gejala klinis berupa nyeri dada tersebut.

Diagnosis

Diagnosis penyakit jantung koroner dapat dilakukan dengan wawancara, pemeriksaan fisik, maupun pemeriksaan laboratorium. Beberapa jenis pemeriksaan untuk penyakit ini, yaitu:

  • Elektrokardiogram (EKG)

    Pemeriksaan ini dilakukan untuk mendeteksi adanya kelainan-kelainan pada irama jantung.

  • Ekokardiogram

    Pemeriksaan ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana kerusakan berefek pada fungsi jantung.

  • Stress test

    Jika Anda memiliki faktor risiko, dokter akan menyarankan stress test. Pada pemeriksaan ini, Anda akan diminta untuk berjalan atau bersepeda statis sementara dokter akan mengukur aktivitas jantung dengan EKG.

Jantung Koroner

Gejala

Gejala utama dari penyakit jantung koroner adalah:

  • Nyeri dada (angina)

    Tekanan atau beban berat terasa menghinggapi dada, seperti seseorang berdiri di atas dada. Nyeri ini biasanya hilang dengan istirahat.

  • Sesak napas

    Apabila jantung gagal memompa darah ke seluruh tubuh, gejala sesak napas bisa timbul.

  • Serangan jantung

    Serangan jantung terjadi apabila terjadi blokade total dari arteri koroner.

Pengobatan

Penanganan untuk penyakit jantung koroner termasuk perubahan gaya hidup, dan jika diperlukan, obat-obatan dan prosedur medis lainnya.
Perubahan gaya hidup ini termasuk berhenti merokok, mengonsumsi makanan tinggi serat dan rendah lemak, rutin berolahraga, menurunkan berat badan, dan menghindari stres.

Obat-obatan yang biasa dikonsumsi adalah obat penurun kolesterol, aspirin, beta blockers, dan nitrat.

Selain itu, ada juga tindakan operasi yang dapat dilakukan –seperti kateter jantung dan bypass arteri jantung.

Penyebab

Penyebab penyakit jantung koroner adalah saat terjadinya kerusakan dari lapisan dalam arteri. Hal ini sebabkan oleh:

  • Merokok
  • Tekanan darah tinggi
  • Kolesterol tinggi
  • Diabetes
  • Gaya hidup sedenter

Beberapa faktor risiko yang menyebabkan penyakit jantung koroner, yaitu:

  • Usia

    Semakin bertambah usia, semakin tinggi risiko Anda mengalami kerusakan arteri.

  • Jenis kelamin

    Pria lebih mungkin untuk mengalami penyakit jantung koroner.

  • Riwayat keluarga

    Mempunyai anggota keluarga dengan penyakit jantung koroner meningkatkan risiko Anda untuk mengalami hal yang sama.