Pesinetron Jeff Smith ditangkap Satuan Narkoba Polres Jakarta Barat di kawasan Jagakarsa pada 15 April 2021. Dalam pengkapan tersebut polisi berhasil mengamankan ganja seberat 0,52 gram yang ditemukan dalam mobilnya.

Terkait penangkapannya itu, pemilik nama lengkap Mark Jeffry Smith meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada pihak keluarga.

"Saya meminta maaf sebesar-besarnya kepada keluarga besar saya dan orang-orang yang saya sayangi," tutur Jeff Smith di Polres Metro Jakarta Barat, Senin (19/4/2021).

Tak hanya kepada keluarga, Jeff Smith juga meminta maaf kepada seluruh rakyat Indonesia. Ia sadar sebagai public figure apa yang dilakukannya bukanlah hal terpuji.

"Dan juga ingin meminta maaf kepada seluruh warga Indonesia karena saya sudah menjadi contoh yang tidak baik dan sudah melakukan hal yang tidak patut dicontoh," ujar Jeff Smith.

Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Ady Wibowo menjelaskan, ganja ditemukan berserakan di dalam mobil Jeff Smith.

"Kami mendapatkan juga barang bukti ganja sedikit karena dapat di mobil yang sudah tersebar," katanya.

Saat penagkapan, polisi langsung memeriksa barang bukti dan melakukan tes urine kepada Jeff Smith. Hasilnya pria 23 tahun itu dinyatakan positif ganja.

"Setelah diperiksa hasilnya dinyatakan positif," kata Ady.

Mengonsumsi ganja ternyata bukan hal baru buat Jeff Smith. Sebab sejak lulus dari bangku Sekolah Menengah Atas (SMA), pria keturunan Amerika tersebut sudah terbiasa mengisap ganja yang sampai akhirnya ditangkap polisi pada 15 April 2021.

Bahkan pemilik nama asli Mark Jeffry Smith itu mengaku pernah menjalani rehabilitasi, karena ketergantungan barang haram tersebut.

"Yang bersangkutan (Jeff Smith) juga pernah dilakukan rehabilitasi pada Desember 2020," ujar Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Ady Wibowo Senin (19/4/2021).

Saat itu kata Ady Wibowo, Jeff Smith menjalani rehabilitasi atas keinginan pribadi dan bukan karena tersandung kasus hukum. Namun rehabilitasi itu dirasa tak berhasil. 

"Rehabilitasi biasa, mengajukan sendiri, bukan dalam konteks tertangkap," ucapnya.

Kendati demikian pihak kepolisian mempersilahkan Jeff Smith apabila ingin mengajukan rehabilitasi. Sebab ia punya hak tersebut untuk diajukan. 

"Rehab bisa mengajukan sendiri," ujar Ady Wibowo.

Namun yang pasti, proses hukum terkait kasus narkoba yang menjerat Jeff Smith tetap berjalan.

"Kasusnya akan kita terus lanjutkan, kita akan konsultasi ke tim assessment karena ada aturan yang diperlukan," jelas Ady.