Pengertian
Kanker laring cukup umum terjadi. Ini adalah jenis kanker yang tumbuh di laring. Laring merupakan bagian dari tenggorokan setelah dasar dari lidah. Pada organ ini terdapat pita suara yang membentuk suara seseorang.
Kanker laring termasuk dalam kanker kepala dan leher. Jenis kanker ini bisa menyerang siapa saja. Meski demikian, pria memiliki risiko yang lebih tinggi dibandingkan wanita.
Penyebab
Penyebab pasti kanker laring hingga saat ini belum diketahui. Namun beberapa faktor risikonya yang kerap dicurigai antara lain:
- usia > 40 tahun
- merokok
- konsumsi alkohol
- infeksi virus HPV
- pola makan tidak baik (jarang konsumsi sayur dan buah yang kaya antioksidan)
- riwayat kanker kepala dan leher pada keluarga
- kekebalan tubuh yang buruk
- paparan terhadap bahan kimia (seperti serbuk kayu, serbuk batu bara, cat, disel)
- refluks asam lambung
Diagnosis
Penentuan diagnosis terhadap kanker laring dapat dilakukan berdasarkan serangkaian wawancara medis atau anamnesis untuk memastikan gejalanya. Selain itu juga perlu dilakukan pemeriksaan fisik area kepala dan leher. Pemeriksaan fisik dapat dilakukan dengan bantuan endoskopi.
Pemeriksaan penunjang berupa biopsi juga dapat dilakukan untuk memastikan jenis kanker dan keganasannya. Begitu juga dengan pemeriksaan yang menggunakan metode pencitraan seperti CT scan, MRI, atau PET scan.
Gejala
Tanda-tanda kanker laring yang umum dikeluhkan oleh penderitanya antara lain adalah:
- batuk atau radang tenggorokan yang tidak sembuh
- kesulitan atau nyeri saat menelan
- nyeri telinga
- adanya benjolan leher atau tenggorokan
- perubahan suara/ suara serak
- kesulitan bernafas
- bau mulut
- penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas
Pengobatan
Pilihan metode pengobatan ditentukan berdasarkan beberapa faktor –seperti stadium kanker, lokasi dan ukuran kanker, kekambuhan kanker, kemampuan pasien untuk makan/ bernafas/ berbicara, dan sebagainya.
Pilihan pengobatan yang dapat dilakukan umumnya seperti penanganan jenis kankr lainnya, yaitu:
- pembedahan
- terapi radiasi
- kemoterapi