Di depan panggung, sudah duduk sejumlah kiai terkemuka. Tapi Mbah Dullah malah berjalan ke arah pinggir jalan, mendekati seorang penjual dawet. Setelah sampai di tempat penjual dawet itu, Mbah Dullah menyapa dengan penuh hormat dan mencium tangannya. Peristiwa ini membuat ribuan pasang mata yang menyaksikan terpana.