Bripka Andry dianggap tak pernah berkontribusi dan dimutasi tanpa alasan jelas secara tiba-tiba. Padahal, Bripka Andry sudah membantu mencari dana operasional atas permintaan sang Komandan Batalyon. Total dana sebesar Rp 650 Juta telah disetorkan ke atasannya itu.