Berikut ini profil Theo Hernandez atau Theo Bernard François Hernandez yang lahir pada 6 Oktober 1997 adalah pemain sepak bola profesional Prancis yang bermain sebagai bek kiri untuk klub Serie A AC Milan dan tim nasional Prancis.

Lahir di Marseille, Hernandez bergabung dengan akademi Atlético Madrid pada 2007, saat berusia sembilan tahun. Setelah maju melalui kategori pemuda, ia dipromosikan ke cadangan di Tercera División pada musim panas 2015.

Pada 3 Februari 2016, Theo Hernandez memperbarui kontraknya. Dua hari kemudian, ia dipanggil ke tim pertama untuk pertandingan La Liga melawan Eibar karena cedera, tetapi tetap menjadi pemain pengganti yang tidak digunakan dalam kemenangan kandang 3-1.

Dalam profilnya, seperti dikutip dari beragam sumber, pada 4 Agustus 2016 Hernandez diketahui memperpanjang kontraknya hingga 2021, segera dipinjamkan ke sesama klub liga Deportivo Alavés selama satu tahun. Dia membuat debut profesionalnya di akhir bulan, dimulai dengan hasil imbang 0-0 dengan Sporting de Gijón.

Pada 16 Oktober 2016, Hernandez mendapat kartu merah langsung saat bermain imbang 1-1 dengan Málaga setelah melakukan tekel keras terhadap Ignacio Camacho. Dia mencetak gol profesional pertamanya pada 7 Mei berikutnya, menjaringkan satu-satunya gol dalam pertandingan itu dalam kemenangan kandang atas Athletic Bilbao.

Sebagai starter reguler selama tim Basque melaju di Copa del Rey, Hernandez membantu mereka mencapai final untuk pertama kalinya dalam 91 tahun sejarah mereka. Selama pertandingan yang menentukan pada 27 Mei 2017, ia mencetak gol penyeimbang melalui tendangan bebas langsung dalam kekalahan 1-3 melawan Barcelona.

Pada 5 Juli 2017, Hernandez menandatangani kontrak enam tahun dengan Real Madrid setelah mereka memenuhi klausul pelepasannya sebesar €24 juta. Dia membuat debut kompetitifnya pada 16 Agustus, menggantikan Marco Asensio dalam kemenangan kandang 2-0 melawan Barcelona untuk Supercopa de Espaa tahun itu.

Hernandez membuat tiga penampilan selama Liga Champions UEFA edisi 2017–18, membantu klub memenangkan gelar ketiga berturut-turut dan gelar keseluruhan ke-13 dalam kompetisi tersebut.

Pada 10 Agustus 2018, ia dipinjamkan ke Real Sociedad.

Pada 7 Juli 2019, Hernandez bergabung dengan klub Serie A AC Milan dalam kesepakatan senilai maksimum €20 juta. Pemindahan itu disetujui dan dilakukan oleh Paolo Maldini , yang bertemu dengannya secara informal di Ibiza untuk membujuknya bergabung.

Hernandez melakukan debutnya pada 21 September, bermain 18 menit dalam kekalahan 2-0 melawan Inter Milan di Derby della Madonnina. Dia mencetak gol pertamanya untuk Rossoneri pada 5 Oktober, membantu tim tamu bangkit dari ketinggalan untuk menang 2-1 di Genoa. Selama musim pertamanya bersama Milan ia berhasil mencetak 7 gol di semua kompetisi dan 3 assist.

Pada 23 Desember, gol kemenangan Hernandez pada menit ke-93 memberi AC Milan kemenangan dramatis atas Lazio untuk menjaga mereka tetap di puncak Serie A. Selama musim 2020–21, Hernandez adalah satu-satunya bek di lima liga top Eropa yang mencetak gol dua kawat gigi. Dia juga bek dengan dribel paling sukses di Serie A musim itu dengan 73. Selama musim keduanya bersama tim, dia berhasil mencetak 8 gol dan 7 assist di semua kompetisi. 

Pada 6 Januari 2022, Hernandez mengenakan ban kapten untuk pertama kalinya melawan Roma. Pada tanggal 9 Januari, ia mencetak dua gol dalam kemenangan 3-0 melawan Venezia , menjadi bek pertama yang mencetak setidaknya tiga gol dalam sejarah Serie A AC Milan. Pada 11 Februari, Hernandez memperbarui kontraknya dengan Milan hingga 2026.

Pada 26 Agustus 2021, ia menerima panggilan pertamanya ke skuad senior Prancis.

Dia melakukan debutnya pada 7 September 2021 di kualifikasi Piala Dunia melawan Finlandia , dengan kemenangan kandang 2-0. Dia memulai dan memainkan seluruh permainan.

Pada Oktober 2021, menjelang semifinal UEFA Nations League melawan Belgia , Theo untuk pertama kalinya menerima panggilan ke tim nasional dari Didier Deschamps bersama dengan saudaranya Lucas ; keduanya kemudian diturunkan dalam formasi 3-4-1-2 masing-masing sebagai bek tengah kiri dan bek sayap kiri, menjadikannya pertama kalinya mereka bermain bersama di pertandingan kompetitif senior.

Pada tanggal 7 Oktober, ia mencetak pemenang akhir waktu dalam kemenangan 3-2 melawan lawan tersebut, mengirim timnya ke final untuk pertama kalinya dalam sejarah turnamen.