Liputan6.com, Turin - Cristiano Ronaldo kembali menjadi sorotan. Pemain berusia 33 tahun itu menjadi bintang kemenangan Real Madrid pada leg pertama perempat final Liga Champions.
Ronaldo membawa Real Madrid menang 3-0 atas Juventus. Pemain asal Portugal itu mampu mencetak dua gol dan menyumbang satu assist.
Advertisement
Baca Juga
Dia menjadi buah bibir atas gol kedua yang dicetaknya. Ronaldo mencetak gol dengan cara bicyle kick.
Untuk melakukan tendangan salto tersebut, Ronaldo harus melakukan lompatan setinggi 2,30 meter. Sepakannya membuat Gianluigi Buffon tak berkutik.
Selain gol saltonya, ada empat hal menarik lainnya dari seorang Ronaldo. Simak di halaman selanjutnya.
Hampir Diaborsi
Pada 2014, Dolores, ibu Ronaldo, membuat sebuah pengakuan yang mengejutkan. Dia hampir saja melakukan aboris saat mengandung Ronaldo.
Tuntutan ekonomi membuat Dolores berniat menggugurkan kandungannya itu. Maklum, Dolores hanya seorang tukang masak, sedangkan suaminya, Jose Dinis Averiro hanya seorang tukang kebun.
Dolores banyak minum bir dan bekerja berat demi menggugurkan janinnya, yang tak lain adalah Ronaldo. "Saya ingin melakukan aborsi, tapi dokter tidak mendukung," kata Dolores.
Ternyata usaha Dolores Aveiro untuk menggugurkan kandungan gagal. Pada 5 Februari 1985 di Santo Antonio, lahirlah bayi laki-laki yang diberi nama Cristiano Ronaldo dos Santos Aveiro, yang kemudian bertumbuh menjadi seorang pesohor dunia di ajang sepak bola.
Advertisement
Punya Jiwa Sosial Tinggi
Berbeda dengan pemain sepak bola lainnya yang gemar mengoleksi tato di tubuhnya, Ronaldo malah enggan merajah tubuhnya dengan tato. Dia punya alasan sosial tak mau mentato tubuhnya.
Alasan mengapa Ronaldo ogah merajah tubuhnya dengan tato pun cukup simpatik. Dia mengabaikan tato demi bisa terus mendonorkan darahnya kepada yang membutuhkan.
"Saya tidak punya tato karena sering mendonorkan darah," kata Ronaldo kepada Diretta News.
Beberapa waktu lalu, Ronaldo baru saja mendonorkan darahnya di acara sosial. Dia akan melakukan hal itu dalam waktu empat bulan ke depan.
Penggemar Olah Otot
Sejak remaja, Ronaldo memang sudah peduli dengan kebugaran tubuhnya. Dia juga rutin berlatih di gym untuk membuat otot-ototnya di tubuhnya semakin tampak.
Ronaldo bahkan pernah sukses menurunkan berat badannya mencapai 23,055 kg dalam sebuah rangkaian latihan di gym. Dia juga rutin melakukan sit-up mencapai ratusan kali setiap pagi.
Saat ini, dikabarkan kandungan lemak di dalam tubuh Ronaldo hanya 10 persen. Jumlah ini lebih baik dibanding standar peragawan-peragawan di atas catwalk yang mensyaratkan lemak di tubuh mereka hanya 13,8 persen lemak.
Kini, dengan tubuh yang dipenuhi otot-otot yang kuat Ronaldo tampak begitu kekar. Sulit bagi pemain lawan untuk menjatuhkannya saat berduel satu lawan satu.
Advertisement
Masalah Jantung
Tidak banyak yang tahu, Ronaldo remaja sempat memiliki masalah jantung. Masalah jantung tersebut baru diketahui saat Ronaldo menginjak usia 15 tahun.
Dokter sempat mendiagnonis masalah jantung yang dialami Ronaldo akan memengaruhi kariernya sebagai pesepak bola. Atas saran beberapa pihak, Ronaldo lalu menjalani operasi dengan bedah laser.
Operasi ini berjalan lancar dan sukses menyembuhkan masalah jantung yang dialaminya. Kini, jantung Ronaldo bisa berfungsi seperti orang-orang normal kebanyakan.