Studi: Wanita Lebih Memilih Pria yang Berhati Baik Daripada yang Tampan

Liputan6.com, Jakarta Pria berwajah tampan banyak dianggap adalah dambaan semua wanita. Nyatanya hal ini tidak terbukti secara ilmiah. Justru wanita dikatakan lebih memilih pria berhati baik ketimbang yang tampan atau bertubuh bagus. 

Dilansir dari Yourtango, sebuah studi Inggris tahun 2016 yang diterbitkan dalam Evolutionary Psychology meneliti seberapa besar tingkat altruisme pria memengaruhi daya tariknya terhadap wanita.

Dalam studi yang dipimpin oleh psikolog University of Worcester Daniel Farrelly, 202 wanita heteroseksual diberi lihat foto beberapa pasang pria. Dalam setiap pasangan, satu pria secara independen dinilai menarik secara fisik, yang lain secara fisik tidak menarik.

Para wanita juga diberi tahu bagaimana masing-masing pria bereaksi terhadap skenario yang menyerukan altruisme. Dalam satu skenario, seorang anak tenggelam di sungai yang berarus deras. 

Peserta diberitahu bahwa salah satu pria melompat ke air untuk mencoba menyelamatkan anak itu; yang lain memutuskan itu terlalu berbahaya dan tidak berusaha menyelamatkan anak itu. 

Dalam skenario lain, seorang pria membeli makanan untuk seorang tunawisma sementara yang lain berpura-pura menelepon dan hanya melewatinya. Para wanita juga melihat skenario di mana kedua pria melakukan aktivitas yang sama-sama netral, membeli kemeja versus membeli celana jeans. Secara total, para wanita melihat 12 skenario berbeda, delapan yang membedakan perilaku altruistik dan non-altruistik dan empat dengan perilaku netral.

Setelah melihat setiap pasangan foto dan skenario perilaku, para wanita ditanya seberapa diinginkan setiap pria untuk hubungan jangka panjang atau jangka pendek. Tak heran, pria yang menarik secara fisik dan altruistik mendapat nilai tertinggi.

Namun ketika mereka harus memilih antara dua kondisi tersebut, hal itu menjadi menarik. Ketika wanita ditanya tentang preferensi mereka dalam hubungan jangka panjang, pria dalam kategori "tidak menarik" yang berperilaku altruistis menerima peringkat yang jauh lebih tinggi daripada pria tampan yang berperilaku egois.

Tetapi temuan ini tidak berlaku untuk hubungan jangka pendek, pria yang memiliki daya tarik tinggi tetapi altruisme rendah menerima skor yang sedikit lebih tinggi daripada pria yang lebih baik namun kurang tampan.

“Secara keseluruhan, hasilnya memberikan dukungan lebih lanjut untuk pandangan bahwa altruisme bertindak sebagai pilihan pasangan sifat yang penting, terutama untuk hubungan [jangka panjang],” kata para penulis.

Dengan kata lain, jika wanita ingin berselingkuh, penelitian ini menunjukkan bahwa penampilan lebih penting daripada karakter. Tetapi ketika mereka berpikir tentang dengan siapa mereka ingin menjalin hubungan serius, wanita lebih memilih pria dengan hati yang baik daripada pria yang menarik.