Jadi Favorit Banyak Orang, Ini 5 Manfaat Makan Ikan Lele yang Jarang Diketahui

Liputan6.com, Jakarta Ikan lele mungkin sudah menjadi konsumsi sehari-hari bagi orang Indonesia. Banyak warung makan pecel lele buka di tepi jalan. Mungkin hampir di setiap kota terdapat warung makan pecel lele.

Hal ini tidak terlepas dari ikan lele yang merupakan salah satu makanan kegemaran orang Indonesia. Apalagi ikan lele juga mudah diolah menjadi berbagai macam sajian dan memiliki cita rasa yang khas. Hal inilah yang menyebabkan lele menjadi makanan sehari-hari masyarakat.

Namun, masih banyak orang yang belum mengetahui manfaat ikan lele bagi kesehatan. Dengan berbagai kandungan yang menyehatkan, kamu bisa mengonsumsi ikan lele secara teratur untuk mendapatkan manfaat kesehatannya.

Berikut Liputan6.com rangkum tentang manfaat makan ikan lele bagi kesehatan dari berbagai sumber, Senin (24/5/2019).

Manfaat ikan lele yang pertama terdapat pada kandungan proteinnya. Seperti yang kita ketahui, ikan secara umum merupakan sumber protein yang baik bagi tubuh.

Lele bahkan memiliki kandungan protein yang berkualitas tinggi sebanyak 15,6 gram setiap 1 ekor lele. Dengan kandungan protein yang berkualitas ini, maka kebutuhan asam amino dalam tubuh bisa terpenuhi.

Kandungan protein pada ikan lele dapat membantu meningkatkan efektivitas fungsi kekebalan tubuh dan membangun massa otot tanpa lemak.

Selain memiliki kandungan protein yang tinggi, ikan lele juga merupakan sumber vitamin B-12. Kandungan vitamin B 12 dalam ikan lele ini dapat memenuhi 40% kebutuhan manusia dewasa dalam sehari. 

Vitamin B-12 memiliki peran yang sangat penting untuk tubuh yaitu dapat membantu proses pengubahan karbohidrat atau makanan yang dikonsumsi menjadi energi. Oleh karena itu, tubuh akan kelelahan dan aktivitas menjadi terganggu bila kamu kekurangan vitamin B-12.

Selain itu, vitamin B-12 juga memiliki peran dalam merawat sistem saraf dan sistem peredaran darah.

Manfaat lele selanjutnya terdapat pada kandungan asam lemak sehatnya. Dengan mengonsumsi lele secara teratur, maka kamu bisa meningkatkan asupan asam lemak omega 3 dan omega 6 di dalam tubuh.

Asam lemak omega 3 memiliki fungsi dalam proses pembentukan sel dalam otak serta meningkatkan kesehatan jantung. Selain itu, asam lemak omega 3 juga berperan penting dalam proses perkembangan otak janin pada ibu hamil dan dalam perkembangan fungsi penglihatan saraf bayi.

Sedangkan asam lemak omega 6 memiliki fungsi untuk menurunkan tekanan darah dan meningkatkan kadar kolesterol baik dalam tubuh.

Ikan lele merupakan salah satu ikan yang paling rendah merkuri. Hal ini tentunya menjadi salah satu keuntungan karena, banyak ikan yang terkontaminasi merkuri. Merkuri merupakan logam berat, buangan dari limbah pabrik dan limbah rumah tangga yang di dalam air berikatan di dalam otot ikan.

Penumpukan merkuri di tubuh dalam jangka panjang akan mengakibatkan berbagai penyakit seperti keracunan merkuri hingga kerusakan saraf, terutama pada bayi dan anak-anak. Jadi walau kamu begitu menyukainya, kamu harus mengontrol konsumsi ikan lele setiap minggunya.

Ikan lele sering dianggap sebagai salah satu ikan air tawar dengan kandungan gizi yang tidak kalah dari makanan laut, seperti udang, ikan tuna kalengan, salmon, dan lain-lain. Hal ini tidak lepas dari kandungan vitamin D pada ikan lele. Kandungan vitamin D yang tinggi dalam ikan lele ini dapat membantu menjaga kesehatan tulang dan menjaga sistem kekebalan tubuh otak dan saraf.

Namun, kamu harus mengontrol konsumsi ikan lele setiap minggunya. Walaupun memiliki berbagai macam kandungan yang menyahatkan, namun bila terlalu sering mengonsumsinya maka bisa juga berdampak buruk bagi kesehatan.