Liputan6.com, Jakarta Diet adalah mengatur asupan makanan dan minuman yang dikonsumsi seperti cara diet cepat yang akan diulas kali ini. Diet yang aman bukan dengan mengurangi asupan makanan sehari-hari, tetapi memperhatikan nutrisi yang dikonsumsi.
Mayoritas cara diet cepat memang diperuntukkan untuk menjaga berat badan agar tetap ideal. Namun, beberapa orang pun melakukan diet sebagai upaya menjaga kesehatan. Persis seperti yang dilakukan oleh penderita diabetes, darah tinggi, asam urat, jantung, sampai ginjal.
Advertisement
Baca Juga
Kunci dari cara diet cepat adalah menjaga hidrasi tubuh, memperhatikan kalori yang dikonsumsi, serta rajin mengonsumsi buah dan sayuran. Selain itu, terapkan gaya hidup sehat dengan tidur cukup, selalu sarapan, dan rutin berolahraga.
Berikut Liputan6.com ulas cara diet cepat yang aman dari berbagai sumber, Selasa (23/3/2021).
Cara Diet Cepat yang Aman
Hidrasi yang Cukup
Minum air cukup bisa membantu meningkatkan metabolisme dan termasuk cara diet cepat yang aman. Minum air sebelum makan juga dapat membantu mengurangi jumlah yang dimakan. Mengganti minuman manis dengan air putih bisa membantu mengurangi jumlah total kalori yang dikonsumsi setiap hari.
Konsumsi Probiotik
Konsumsi probiotik merupakan cara menyeimbangkan bakteri usus sekaligus cara diet cepat. Probiotik dapat meningkatkan kesehatan pencernaan dan membantu menurunkan berat badan. Kesehatan usus juga akan memengaruhi manajemen berat badan. Menyeimbangkan jumlah bakteri baik bisa mendukung berat badan yang sehat.
Hitung Asupan Kalori
Menghitung asupan harian kalori sangat penting saat sedang diet. Ketika ingin menurunkan berat badan, kamu harus menyadari semua yang kamu makan setiap hari. Cara diet cepat paling efektif adalah dengan mencatat setiap item yang dikonsumsi, baik dalam jurnal atau pelacak makanan online.
Makan Kurang dari Jam 6 Sore
Sarapan tentu membutuhkan porsi yang lebih banyak sebagai asupan energi kita selama seharian penuh, begitu juga dengan makan siang. Porsi makan siang harus lebih sedikit daripada sarapan. Begitu pula makan malam. Saat aktivitas sudah selesai, kamu tidak perlu mengonsumsi makanan berat lagi.
Nasi bisa diganti dengan sebuah apel. Jika memang hendak makan malam, jangan langsung tertidur setelah makan. Cara diet cepat pun harus menghindari makan lebih dari jam 6 sore.
Advertisement
Cara Diet Cepat yang Aman
Hindari Makanan Olahan
Makanan olahan atau makanan yang diproses sangat tinggi karbohidrat dan gula. Salah satu cara diet cepat adalah menjauhi jenis makanan ini. Makanan olahan bisa meningkatkan risiko makan berlebihan dan penyakit. Contoh makanan olahan seperti tepung putih, roti putih, nasi putih, soda, makanan ringan, dan junk food.
Hindari Makanan Tinggi Gula
Makanan tinggi gula harus dihindari jika ingin menurunkan berat badan. Gula berlebih dikaitkan dengan beberapa penyakit kronis seperti penyakit jantung, diabetes tipe 2 dan kanker. Hindari konsumsi minuman dan makanan yang mengandung banyak gula sebagai cara diet cepat yang aman.
Makan Makanan Utuh
Salah satu hal terbaik yang dapat kamu lakukan dalam cara diet cepat adalah mendasarkan pola makan pada makanan utuh berbahan tunggal. Sebagian besar makanan utuh secara alami sangat mengenyangkan, membuatnya lebih mudah untuk dijaga dalam batas kalori yang sehat. Contoh makanan utuh adalah buah dan sayur.
Cara Diet Cepat yang Aman
Cukupi Kebutuhan Protein
Cara diet cepat adalah dengan mencukupi asupan protein. Makan tinggi protein ampuh membuat tubuh jadi kenyang dan baik dalam menekan nafsu makan. Cara diet cepat ini dikenal aman.
Biasanya, tubuh akan membakar kalori saat mencerna serta melakukan metabolisme protein. Hal ini yang membuat cara diet cepat dengan makanan tinggi protein turut berperan dalam meningkatkan metabolisme tubuh.
Disebutkan mencapai hingga 80-100 kalori per hari. Jenis protein yang bisa dikonsumsi seperti telur, ayam, ikan, daging tanpa lemak, dan kacang-kacangan.
Sarapan
Tidak sarapan justru sangat kurang disarankan. Sarapan menjadi bagian penting jika ingin cara diet cepat berjalan sebagaimana mestinya. Usahakan mengonsumsi makanan 45 menit setelah bangun.
Ini penting sebab saat bangun tidur, metabolisme tubuh rendah dan perlu dipacu dengan makanan. Saat makan, metabolisme akan meningkat dan bisa membantu pembakaran lemak.
Konsumsi Buah dan Sayur
Bukan cuma mengandalkan protein tinggi, cara diet cepat  harus memperhatikan konsumsi sayur dan buah juga. Buah mengandung air, nutrisi, dan serat yang sangat tinggi. Sehingga baik untuk menjaga pencernaan. Kemudian, serat tersebut juga membantu menekan nafsu makan karena serat akan membuat perut terasa kenyang lebih cepat.
Advertisement
Cara Diet Cepat yang Aman
Makan Perlahan
Makan cepat serta buru-buru akan meningkatkan jumlah kalori yang dikonsumsi. Orang yang makan lebih cepat sangat mungkin mengalami obesitas. Itulah mengapa, cara diet cepat perlu dicoba untuk makan perlahan. Mengunyah lebih lambat bisa mencegah masuknya banyak kalori serta meningkatkan produksi hormon yang terkait dengan penurunan berat badan.
Banyak penelitian menunjukkan jika menggunakan piring yang lebih kecil akan membantu seseorang untuk makan lebih sedikit. Sebab piring yang lebih kecil akan merubah seseorang dalam melihat ukuran porsi makanannya.
Olahraga
Olahraga merupakan cara diet cepat yang wajib dilakukan. Cara ini sudah diyakini berdampak positif bagi banyak orang. Coba olahraga kardio seperti jogging, lari, bersepeda, jalan cepat, atau hiking. Atau, bisa juga mencoba olahraga angkat beban di gym.
Tidur Cukup
Cara diet cepat yang aman tidak selalu dari segi nutrisi dan makanan. Kebisaan untuk tidur cukup juga penting dalam menurunkan berat badan. Tidur cukup akan mencegah penambahan berat badan. Sebab kualitas tidur yang buruk akan mengganggu fluktuasi harian hormon nafsu makan. Ini berdampak pada seseorang jadi lebih cepat lapar dan akhirnya berat badan bisa naik.
Cara Diet Cepat yang Aman
Konsumsi Lemak Sehat
Konsumsi lemak sehat adalah salah satu cara diet cepat yang aman. Ini karena lemak sehat diketahui mampu menurunkan risiko penyakit jantung, stroke, serta kolesterol jahat. Sumber lemak sehat yang bisa dikonsumsi seperti alpukat, minyak zaitun, dan ikan.
Jus Buah
Minuman yang baik dijadikan sebagai cara cepat diet adalah jus buah. Namun, dalam hal ini kamu harus memperhatikannya lagi, pilihlah jus buah yang bebas dari tambahan gula atau susu kental manis. Jus buah menjadi salah satu minuman yang baik untuk diet, asalkan isinya masih murni tanpa tambahan.
Jadi sebaiknya kamu menghindari minuman jus buah dalam kemasan, karena kebanyakan telah ditambahkan gula. Pastikan kamu mengonsumsi jus buah yang mengandung 100 persen jus murni tanpa gula tambahan. Kamu tentunya dapat membuatnya sendiri di rumah menggunakan blender atau juicer.
Minum Teh Hijau
Konsumsi teh hijau bisa membantu peningkatan pembakaran lemak yang berujung pada penurunan berat badan. Teh hijau akan meningkatkan pengeluaran energi serta pembakaran lemak. Ketika cara diet cepat dengan teh hijau dipraktikkan, jangan tambahkan gula, ya!
Advertisement
Cara Diet Cepat yang Aman
Tambah Rempah
Menambahkan bumbu ke makanan dapat diandalkan sebagai cara diet cepat karena dapat membantu seseorang menurunkan berat badan. Rempah ini termasuk cabai, merica, ketumbar, kayu manis, kunyit, dan lain sebagainya. Capsaicin pada cabai dan merica misalnya, bisa membantu meningkatkan metabolisme dan meningkatkan pembakaran lemak.
Sikat Gigi Teratur
Menyikat gigi bisa membantu mengurangi godaan ngemil di antara waktu makan. Hal ini dikarenakan banyak orang tidak suka makan setelah menggosok gigi. Cara diet cepat ini terbilang aman dan mudah dipraktikkan bukan? Ditambah, menyikat gigi bisa membuat makanan terasa tidak enak.
Hindari Stres
Cara diet cepat yang tak kalah penting adalah menghindari stres. Stres bisa menjadi salah satu faktor naiknya berat badan. Untuk menghindarinya, cobalah untuk yoga, relaksasi, atau berekreasi.
Coba Puasa
Puasa bisa dijadikan cara diet cepat yang sehat. Puasa intermiten misalnya, banyak digunakan untuk menurunkan berat badan. Dilansir dari laman Medical News Today, puasa intermiten adalah pola makan yang melibatkan puasa jangka pendek teratur dan mengonsumsi makanan dalam jangka waktu yang lebih singkat di siang hari.