Pasca-Bentrokan Mahasiswa, Ratusan Polisi Berjaga di Unpam

Bentrokan dipicu kasus pengeroyokan oleh anggota KM Unpam terhadap anggota HMI Cabang Ciputat yang merupakan mahasiswa UIN dan UMJ Jakarta.

oleh Liputan6 diperbarui 22 Mei 2014, 20:09 WIB
Diterbitkan 22 Mei 2014, 20:09 WIB
Ilustrasi garis polisi
Ilustrasi garis polisi (Liputan6.com)

Liputan6.com, Tangerang Selatan - Ratusan personel Brimob dan Sabhara berjaga di Universitas Pamulang (Unpam) Tangerang Selatan, Banten. Mereka mengantisipasi kemungkinan bentrok susulan antara 2 kelompok mahasiswa yang tengah bertikai.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Kamis (22/5/2014), sejauh ini situasi kampus masih kondusif. Aktivitas sejumlah mahasiswa masih disibukkan dengan mengerjakan Ujian Tengah Semester (UTS).

Kapolres Jakarta Selatan juga menemui pihak rektorat UNPAM untuk mengetahui penyebab bentrokan yang terjadi di kampus tersebut. Sejauh ini polisi telah memeriksa 5 orang terkait bentrokan mahasiswa.

Sebelumnya bentrokan antara 2 organisasi mahasiswa pecah di depan Kampus Unpam, Rabu 21 Mei dini hari. Bentrokan dipicu kasus pengeroyokan yang dilakukan oleh anggota Komite Mahasiswa (KM) Unpam terhadap anggota Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Ciputat yang merupakan mahasiswa UIN dan UMJ Jakarta.

Akibat peristiwa tersebut, ratusan kader atau simpatisan HMI kemudian mendatangi Polsek Pamulang yang letaknya hanya sekitar 50 meter dari kampus Unpam. Mereka menuntut kasus pengeroyokan yang dilakukan anggota KM terhadap anggota HMI segera diusut. (Ans)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya