Jabodetabek Berawan di Malam Tahun Baru, Sumatera Hujan

BMKG menyatakan pada Januari 2015, intensitas curah hujan diperkirakan akan semakin meningkat.

oleh Muhammad Ali diperbarui 30 Des 2015, 18:53 WIB
Diterbitkan 30 Des 2015, 18:53 WIB
Kemeriahan Malam Tahun Baru di Ancol
Aneka warna yang memancar dari kembang api membuat suasana pergantian tahun semakin meriah, Ancol, Jakarta, Kamis (1/1/2015). (Liputan6.com/Faisal R Syam)

Liputan6.com, Jakarta - Pada malam pergantian tahun, cuaca di wilayah Sumatera diprediksi akan diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat. Selain itu, cuaca yang sama juga akan menyelimuti wilayah Kalimantan.

"Potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dapat terjadi di sebagian wilayah Bengkulu, Jambi, Kalimantan Barat, Tengah dan Selatan," kata Kepala Pusat Meteorologi Publik BMKG, Mulyono R Prabowo dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (30/12/2015).

Sedangkan untuk wilayah Jabodetabek, kata dia, diperkirakan kondisi cuaca pada umumnya cerah berawan sepanjang hari. Potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang dapat terjadi di beberapa wilayah Utara dan Selatan Jabodetabek.

"Sehingga bagi masyarakat yang hendak merayakan malam tahun baru disarankan agar mengantisipasi turunnya hujan," imbuh Mulyono.

Selain itu dia juga mengimbau masyarakat yang mengisi liburan dengan melakukan wisata laut. Dia meminta wisatawan waspada pada potensi terjadinya gelombang laut yang tinggi.

"Diinformasikan pada periode awal tahun 2016 beberapa wilayah perairan seperti Pulau Sabang, Mentawai, Pesisir Selatan Jawa, NTB, Arafuru dan Natuna dapat memiliki tinggi gelombang laut hingga 2,5 meter," jelas Mulyono.

Memasuki bulan Januari, BMKG mengimbau masyarakat di seluruh Indonesia untuk mewaspadai terjadinya kondisi cuaca ekstrem. Mengingat sebagian besar wilayah Indonesia akan memasuki puncak musim penghujan.

"Pada bulan Januari ini intensitas curah hujan diperkirakan akan semakin meningkat, untuk itu masyarakat yang berada di area yang potensial terjadi banjir dan tanah longsor agar terus meningkatkan kewaspadaannya," demikian Mulyono.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya