Masih Hilang, Polisi Lompat ke Ciliwung Diduga Hanyut

Saksi melihat tubuh Taufik terjun bebas ke Sungai Ciliwung yang letaknya bersebelahan dengan rumah tersangka pengedar narkoba.

oleh Audrey Santoso diperbarui 19 Jan 2016, 12:59 WIB
Diterbitkan 19 Jan 2016, 12:59 WIB
20151013-Berenang di Kali Ciliwung-Jakarta
Suasana pemukiman kumuh di bantaran Sungai Ciliwung, Jakarta, Selasa (13/10/2015). Berdasarkan data BPS DKI Jakarta, angka kemiskinan di Jakarta tahun 2015 mengalami penurunan 0,16 persen dibandingkan tahun lalu. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta - Anggota Satres Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat Brigadir Taufik Hidayat dinyatakan hilang setelah aksi pengeroyokan di kompleks Berlan, Jalan Slamet Riyadi IV, Kebon Manggis, Matraman, Jakarta Timur, Senin sore, 18 Januari 2016. Sampai saat ini Taufik belum ditemukan.

Saksi melihat tubuh Taufik terjun bebas ke Sungai Ciliwung yang letaknya bersebelahan dengan rumah tersangka pengedar narkoba. Kala itu Taufik bersama tim hendak membekuk tersangka narkoba. Hal itu dipaparkan Direktur Reserse Narkotika Polda Metro Jaya Kombes Eko Daniyanto.

"Masih kami cari, belum ketemu," kata Eko ketika dihubungi Liputan6.com di Jakarta, Selasa (19/1/2016).

Dia mengatakan baik polisi dan tim SAR Pemprov DKI Jakarta sudah diterjunkan untuk menyisir sepanjang aliran Sungai Ciliwung di kawasan Matraman.

Eko menambahkan ada kemungkinan Taufik hanyut mengingat hujan mengguyur wilayah hulu Bogor dan Depok kemarin sore hingga malam yang membuat arus air sungai deras.

"Kami dibantu SAR DKI melakukan penelusuran sepanjang aliran sungai. Doakan semoga (Taufik) ketemu," ujar Eko.

Peristiwa ini bermula ketika Kepolisian menggerebek pelaku penyalahgunaan narkoba di Jalan Slamet Riyadi 4, Kelurahan Kebon Manggis, Matraman, Jakarta Timur. Mereka menemukan ada pesta sabu di sana. Kemudian, kepolisian menutup akses rumah tersebut demi mengamankan  barang bukti beserta pelaku.

Tiba-tiba datang sekelompok orang yang tidak dikenal mendobrak pintu dari luar. Mereka menyerang dengan senjata tajam ke arah polisi. Polisi juga dilempari barang-barang yang ada di dalam rumah.

Dalam kejadian itu, dua anggota Polsek Senen Brigadir Patrik dan Bripka Taufik bersama dua orang informannya menceburkan diri ke Sungai Ciliwung karena kondisi terdesak. Posisi rumah persis berada di bantaran sungai.

Patrik mengalami luka bacok, sementara Taufik belum diketahui keberadaannya setelah menceburkan diri ke sungai.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya