Ahok Dapat Dukungan PDIP, Bagaimana Nasib TemanAhok?

Ahok mengungkapkan, dukungan PDIP terhadap dirinya sudah lama dibicarakan.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 23 Feb 2016, 20:06 WIB
Diterbitkan 23 Feb 2016, 20:06 WIB
ahok
Pengamat menilai mundurnya Ahok dari Partai Gerindra akan menyulitkan komunikasi PDIP-Gerindra. (Liputan6.com/ Faisal R Syam)

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akhirnya mendapat dukungan PDIP untuk maju dalam Pilgub DKI 2017. Saat ini yang harus dipikirkan gubernur yang akrab disapa Ahok itu adalah nasib dukungan yang sudah dikumpulkan oleh relawannya, TemanAhok.

Meski sudah didukung PDIP, Ahok mengatakan tetap menggunakan jalur independen. Dia yakin, target 1 juta dukungan akan rampung sebelum masa pendaftaran dimulai.

"Ya, kita sih tetap menghargai yang jalur independen,TemanAhok dong. Mereka tetap kumpulkan (dukungan) sampai bulan April. Sudah pasti cukup kok," kataAhok di Balai Kota Jakarta, Selasa (23/2/2016).

Mantan Bupati Belitung Timur itu menilai, dukungan PDIP terhadap dirinya lama dibicarakan. Tapi, saat ini yang harus dipertimbangkan adalah dukungan untuknya melalui pengumpulan KTP yang dilakukan TemanAhok.

"Memang PDIP mau dukung ko. Sudah ngomong maka sekarang kita pengen TemanAhok bagaimana, begitu loh," lanjut dia.

Pria yang pernah bernaung di Golkar dan Gerindra itu yakin kondisi persimpangan ini akan segera menemui jalan keluar. Mengingat dukungan yang diberikan PDIP tidak mewajibkan dirinya bergabung dan menjadi kader PDIP.

"Enggak mesti. Enggak (mensyaratkan)‎. Dari dulu juga enggak. Kan aku bukan kader PDIP," pungkas Ahok.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya