Jokowi Janji Pakai Peci Gus Dur Tahun Depan

Jokowi mengatakan, peci Gus Dur meninggalkan filosofi yang mendalam kepadanya.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 24 Des 2016, 07:38 WIB
Diterbitkan 24 Des 2016, 07:38 WIB
20161223 Haul Gus Dur ke 7, Menebar Damai Menuai Rahmat
Presiden Jokowi saat memberikan sambutan pada acara Haul Gus Dur ke 7 dan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Ciganjur, Jakarta, Sabtu (23/12). Haul Gusdur mengangkat tema Ngaji Gusdur : Menebar Damai, Menuai Rahmat. (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi berjanji memakai peci mantan Presiden Abdurrahman Wahid pada haul politikus yang akrab disapa Gus Dur itu tahun depan. Peci tersebut dihadiahkan oleh istri Gus Dur, Shinta Nuriah Wahid.

Dia mengaku masih ingat betul tentang peci tersebut. Dia bahkan hafal tanggal pemberiannya, Kamis 26 September 2013 di Wahid Institute.

"Tadi pagi ada yang mengingatkan pada saya untuk dipakai tapi karena disimpan di Solo dan tidak cukup waktu untuk saya ambil, jadi tidak bisa dipakai pada malam haul ini. Nanti tahun depan Insya Allah saya pakai," kata Jokowi saat Haul ke-7 Gus Dur di Ciganjur, Jakarta Selatan, Jumat 23 Desember 2016.

Jokowi pun mengatakan, peci Gus Dur meninggalkan filosofi yang mendalam kepadanya.

"Pemberian peci jadi pengingat buat saya buat kita semuanya untuk selalu berusaha meneladani Gus Dur, meneladani ketulusan beliau menjaga silaturahmi," ujar Jokowi.

Menurut dia, Gus Dur merupakan sosok yang menerobos sekat primordialisme sehingga patut untuk diteladani. Terutama, lanjut dia, keteladanan dalam melayani masyarakat, hingga berkorban untuk bangsa dan negara sampai akhir hayat.

Tak heran, ribuan orang menghadiri acara haulnya yang digelar di masjid di dekat kediaman keluarga Gus Dur di Jalan Warung Silah Nomor 10 Ciganjur, Jakarta Selatan. Beberapa dari mereka bahkan datang dari luar daerah menggunakan bus.

"Sikap jujur sejalan dengan misi utama kelahiran Nabi Muhammad SAW menuntut akhlak manusia dan menebar rahmat bagi alam," ucap Jokowi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya