Menko Puan Harap Kemenag Selektif Rekrut Petugas Haji

Menko Puan berharap ada peningkatan signifikan pada pelayanan di musim haji tahun 2017 yang tinggal beberapa bulan lagi.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 23 Apr 2017, 15:15 WIB
Diterbitkan 23 Apr 2017, 15:15 WIB
Menko Puan
Menko Puan Maharani saat berada di Madinah, Arab Saudi. (Liputan6.com/Taufiqurrohman)

Liputan6.com, Jakarta Menko PMK Puan Maharani menyambangi Wisma Haji Mekah, Arab Saudi. Tempat ini menjadi pusat pengendalian, mulai dari aspek pelayanan akomodasi, perhotelan, tranportasi, katering hingga saat puncak ritual haji di Mekah.

Menko Puan menyaksikan langsung berbagai kesibukan di tempat tersebut. Dia berharap ada peningkatan signifikan pada pelayanan di musim haji tahun 2017 yang tinggal beberapa bulan lagi.

"Saya harapkan Menteri Agama dan Menteri Kesehatan menyediakan SDM/tenaga petugas pelayanan ibadah haji secara selektif, memilih orang yang berdedikasi tinggi, berintegritas dan dapat bekerja secara gotong-royong dan penuh tanggung jawab," ujar Puan dalam keterangan tertulis, Minggu (23/4/2017).

Titik kunjungan kedua setelah Kantor Daker Mekah adalah Tenda Haji di Arafah. Lebih dari 40 tahun penyelenggaraan haji, tahun ini jemaah Haji Indonesia dipastikan akan menikmati fasilitas tenda baru di Arafah.

Tenda baru itu menggunakan rangka baja aluminium dilengkapi dengan tenda/bahan antiapi. Kunjungan Puan beserta rombongan guna memastikan pelayanan penyelenggaraan haji 2017 berjalan lancar.

"Alhamdulillah, berkat kerja keras dan gotong-royong segenap pihak, Insya Allah pada musim haji 2017 ini, calon jemaah haji Indonesia akan akan mendapatkan fasilitas yang lebih baik," jelas Menko Puan Maharani.

Di akhir kunjungan di Arafah, Menko Puan mengimbau calon jemaah haji menyiap diri dengan baik, sekalipun Pemerintah telah berupaya maksimal dalam menyiapkan pelayanan haji 2017.

"Pemerintah berharap agar calon jemaah haji terus mempersiapkan diri dengan baik, menjaga kesehatan, terutama menyiapkan fisik dan mentalnya," imbau Menko Puan Maharani.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya