Menhub Imbau Pemudik Kembali ke Daerah Asal Sebelum H+3 Lebaran

Budi meminta agar para pemudik menyiasati jadwal liburan di Lebaran tahun 2017 ini.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 25 Jun 2017, 07:30 WIB
Diterbitkan 25 Jun 2017, 07:30 WIB
20150714-Mudik Lebaran-Tol Cipali4
Sejumlah mobil mengantri di gerbang Tol Palimanan, Jawa Barat, Selasa (14/7/2015). Hingga H-3 jelang lebaran 2015 pemudik sudah mulai memadati tol Cipali. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengimbau kepada para pemudik untuk kembali ke daerah asalnya sebelum H+4 Lebaran 2017. Hal ini untuk menghindari kepadatan kendaraan di lalu lintas pada arus balik.

"Mudah-mudahan pemudik bisa kembali lagi sebelum H+3 atau H+4 (Lebaran). Karena, setelahnya hari Kamis 29 Juni itu, truk pengangkut barang akan kembali beroperasi," kata Mebhub ditemui saat memantau jalur Nagreg Jawa Barat, Sabtu 24 Juni 2017.

Jika para pemudik kembali ke daerah asalnya berbarengan dengan pengoperasian truk pengangkut barang, Menhub Budi Karya juga tidak memberikan jaminan, arus balik akan lancar seperti yang diharapkan.

Ditambah, para pegawai negeri sipil (PNS) akan kembali bekerja pada Senin, 3 Juli 2017. Di mana kemungkinan besar, mereka akan kembali pada H+4 bahkan setelahnya. Untuk itu, dia meminta agar pemudik yang bekerja di hari Senin tersebut, dapat kembali pulang ke daerah asal sebelum puncak arus balik terjadi.

"Hari Kamis izin truk sudah kembali dibuka. Jadi kami tidak mungkin memperpanjang lagi, karena tentu akan mengganggu supply ekonomi dan stabilitas harga. Jadi kalau bisa pemudik kembali sebelumnya, karena saat itu dijamin masih akan lengang," ujarnya.

Budi pun meminta agar para pemudik menyiasati jadwal liburan di Lebaran tahun 2017 ini.

"Kita harus menyiasati itu dengan cerdas. Jangan waktu mudik itu dihabisi sampai ujung. Nanti liburnya hari Minggu. Pulanglah hari Kamis, supaya tidak macet. Jadinya happy ending," imbuh Budi.


Saksikan video di bawah ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya