Gunung Agung Keluarkan Asap Tebal, Warga Berbondong-Bondong Mengungsi

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi menyatakan, munculnya asap tebal setinggi 700 meter bersumber dari air kawah.

oleh Sunariyah diperbarui 22 Nov 2017, 04:54 WIB
Diterbitkan 22 Nov 2017, 04:54 WIB

Fokus, Bali - Asap tebal setinggi 700 meter terlihat dari Puncak Gunung Agung di Karangasem, Bali Selasa sore. Namun berdasarkan pengamatan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, aktivitas vulkanik Gunung Agung belum menunjukan adanya lonjakan kenaikan kegempaan.

Seperti ditayangkan Fokus Malam Indosiar, Rabu (21/11/2017), masyarakat juga diimbau tetap tenang dan tidak melakukan aktivitas apapun di zona bahaya, radius enam kilometer dari kawah puncak Gunung Agung.

Letusan ini membuat ratusan warga Desa Sebudi, Kecamatan Selat terpaksa kembali mengungsi. Selasa malam warga berbondong-bondong mendatangi Gor Swecapura, Klungkung untuk kembali mengungsi.

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi menyatakan, munculnya asap tebal setinggi 700 meter bersumber dari air kawah menyusul tingginya curah hujan di sekitar kawah. Kendati ada letusan, namun status Gunung Agung masih level tiga atau siaga.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya