Menaker Hanif Apresiasi Perayaan May Day Berlangsung Kondusif

M Hanif Dhakiri, menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada para buruh/pekerja serta para pimpinan serikat pekerja/serikat buruh di seluruh Indonesia

oleh Reza diperbarui 01 Mei 2018, 20:55 WIB
Diterbitkan 01 Mei 2018, 20:55 WIB
Menaker Hanif
M Hanif Dhakiri, menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada para buruh/pekerja serta para pimpinan serikat pekerja/serikat buruh di seluruh Indonesia

Liputan6.com, Jakarta Menteri Ketenagakerjan (Menaker), M Hanif Dhakiri, menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada para buruh/pekerja serta para pimpinan serikat pekerja/serikat buruh di seluruh Indonesia yang telah merayakan May Day 2018 secara kondusif, aman, damai, dan penuh kemeriahan.

Menaker Hanif juga memberikan apresiasi kepada para pengusaha yg telah memfasilitasi kegiatan perayaan May Day di lingkungan perusahaannya masing-masing, serta kepada pemerintah daerah dan aparat Kepolisan dan TNI yang telah melakukan pengamanan May Day dengan baik.

“May Day berlangsung kondusif, tertib, aman, dan damai. Tentu ini menjadi prestasi juga dari buruh Indonesia. Kita terus berharap di masa depan, May Day akan terus berlangsung kondusif tanpa aksi anarkis apalagi melanggar hukum," kata Menaker Hanif dalam acara Final Liga Pekerja Indonesia (Lipesia) di Stadion ‎Soemantri Brodjonegoro, Jakarta pada Selasa (1/5/2018).

Hadir menyaksikan final Lipesia Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Jend (Purn) TNI Moeldoko, Anggota Komisi IX DPR RI Mafirion, Dirjen Pembinaan Hubungan Industial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja (PHI dan Jamsos) Tenaga Kerja Haiyani Rumondang, dan Dirjen Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja (Binapenta PKK) Maruli A. Hasoloan.

Dalam Final Lipesia 2018 ini, tim sepak bola PT Thiess dari Sangata (Kaltim) akhirnya berhasil menjadi juara Lipesia setelah di final mengalahkan PDAM Polewali Mandar dengan skor 3-0. Lipesia 2018 ini diikuti 219 Tim dari 29 Provinsi di Indonesia.

Menaker Hanif memuji perayaan May Day yang diisi dengan berbagai kegiatan positif seperti lomba memasak, buruh mengaji, lomba senam Maumere, khitanan massal, jalan sehat, sepeda santai, kompetisi band, dan Liga Pekerja Indonesia, serta kegiatan lainnya.

“Para buruh/pekerja yang menyampaikan aspirasinya dengan turun ke jalan juga merayakan May Day dengan tertib, aman, dan kondusif. Dari tahun ke tahun Perayaan May Day semakin baik dan kondusif,” kata Menaker Hanif.

May Day yang aman dan penuh kegembiraan tak hanya di Jakarta, tapi juga di kota-kota lain di Indonesia. Hal ini sejalan dengan pesan dari Kementerian Ketenagakerjaan yang mengajak para buruh bersuka cita dalam merayakan Hari Buruh tahun ini dengan semangat “May day is a fun day”.

"Peringatan Hari Buruh Internasional harus dimanfaatkan untuk membangun kebersamaan hubungan industrial yang kondusif antara pengusaha, pekerja/buruh, dan pemerintah untuk menghindari terjadinya PHK, meningkatkan kesejahteraan pekerja/buruh dan meningkatkan produktivitas kerja,” kata Hanif.

Selama ini, kata Hanif, pemerintah terus melakukan berbagai upaya untuk mempererat jalinan hubungan baik dengan pengusaha maupun pekerja/buruh untuk penguatan dan menciptakan hubungan industrial yang harmonis.

Terkait dengan berbagai tuntutan dan aspirasi dari buruh/pekerja, Menaker Hanif mengatakan pemerintah tidak diam dan terus mencari solusi terbaik yang menguntungkan pekerja dan pengusaha.

“Pemerintah tidak tinggal diam dalam menanggapi aspirasi berbagai tuntutan pekerja/buruh, kita terus berupaya mencari solusi yang menguntungkan semua pihak baik itu pengusaha maupun pekerja. Semua aspek ketenagakerjaan kita benahi secara bertahap dan berkelanjutan baik dari segi perubahan regulasi maupun pengawasan pelaksanaanya,“ kata Hanif

Menurut Hanif selama ini pemerintah berupaya mengakomodasi tuntutan pekerja/buruh, termasuk juga masukan dan saran dari kalangan pengusaha. Dalam hal ini, di satu sisi pemerintah terus mendorong agar dunia usaha/industri nasional bisa terus berkembang dan di sisi lain pekerja/buruh bisa lebih sejahtera dan terlindungi.

Hanif juga mendorong agar para pekerja dan pengusaha pun bisa menggunakan forum bipartit dan tripartit antara Pekerja, Pengusaha dan Pemerintah untuk berdialog sosial menyampaikan aspirasi dan tuntutannya

"Gunakan proses dialog baik antara serikat pekerja, pemerintah, dan pengusaha dalam forum Tripartit Nasional untuk mencapai solusi terbaik bagi semua pihak,” kata Hanif.

Rangkaian perayaan Mayday hari ini ditutup dengan final Lipesia 2018. Namun beberapa rangkaian acara peringatan May day masih akan berlangsung hingga Rabu (2/5/2018). Rencananya Presiden Jokowi akan melakukan dialog langsung dengan pekerja.

 

 

(*)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya