Arus Balik, Tol Japek Kembali Contra Flow di Km 61 hingga 41 Arah Jakarta

Pemberlakuan contra flow di sejumlah titik merupakan salah satu rekayasa arus lalu lintas yang efektif mengurai kepadatan.

oleh Abramena diperbarui 20 Jun 2018, 16:06 WIB
Diterbitkan 20 Jun 2018, 16:06 WIB
Tol Cikampek Diberlakukan contraflow
Kendaraan melintasi ruas di tol Jakarta-Cikampek ketika "contra flow" atau lawan arus di Jatiwaringin, Bekasi, Rabu (20/6). Kepolisian memberlakukan jalur contraflow di ruas Cikarang Utama hingga kilometer 3 Halim arah Jakarta. (Merdeka.com/Imam Buhori)

Liputan6.com, Jakarta - Kepolisian dan Jasamarga kembali memberlakukan rekayasa lalu lintas lawan arah atau contraflow di Tol Jakarta-Cikampek di KM 61 sampai KM 41 arah Jakarta pada arus balik hari ini. Hal ini untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas di ruas Tol Cikampek, terutama di rest area Kilometer 58 dan Kilometer 41.

"Kepadatan arus lalu lintas di Km 63 arah Jakarta mengalami kepadatan, contra flow kembali diberlakukan," ujar Kapolres Karawang AKBP Slamet Waloya, Rabu (20/6/2018).

Sistem contra flow dilakukan sekitar pukul 14.15 WIB, bersifat situasional tergantung situasi di lapangan. Rekayasa lalu lintas untuk arus balik berupa contra flow diharapkan dapat mengurai kepadatan kendaraan dari arah Cipali dan Purbaleunyi.

"Saat ini, terpantau kondisi lalu lintas arah Jakarta masih padat," ucapnya.

Slamet Waloya mengatakan, pemberlakukan contra flow di sejumlah titik salah satu rekayasa arus lalu lintas yang efektif mengurai kepadatan. Angka penekanan macet bisa hingga 30 persen, sehingga kemacetan di dalam ruas Tol Cikampek bisa diurai.

"Apabila kurang dalam mengurai kemacetan dengan contra flow, maka kepolisian akan kembali memberlakukan one way traffic apabila lalu lintas terjadi kemacetan parah," ujar Slamet.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

One Way di Palimanan

Polisi berencana menerapkan sistem satu arah atau one way di Tol Palimanan mengarah ke Jakarta sore ini terkait arus balik pemudik. Kabag Ops Korlantas Polri Kombes Benjamin menyampaikan, one way dilaksanakan sekitar pukul 15.00 WIB.

"Iya benar," tutur Benjamin saat dikonfirmasi, Rabu (20/6/2018).

Benjamin menyebut, penerapan rekayasa lalu lintas tersebut tentu dimaksudkan untuk mengantisipasi kemacetan panjang arus balik. Terlebih, warga Jakarta yang mudik semakin bergegas kembali ke Ibu Kota lantaran akan kembali lagi ke rutinitas harian mereka.

"Dari Palimanan sampai Cawang mulai pukul 15.00 WIB," jelas Benjamin.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya