Setelah Gempa, Basarnas Evakuasi Ribuan Wisatawan di Tiga Gili Lombok

Langkah evakuasi tersebut dilakukan atas permintaan para wisatawan yang merasa kurang nyaman dan khawatir datangnya gempa susulan.

oleh Maria Flora diperbarui 07 Agu 2018, 09:56 WIB
Diterbitkan 07 Agu 2018, 09:56 WIB

Liputan6.com, Lombok - Ribuan wisatawan asing dievakuasi Tim Basarnas dari kawasan wisata Gili Matra, Gili Trawangan, Gili Air, dan Gili Meno yang ada di Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB), Senin siang, 6 Agustus 2018. 

Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Selasa (7/8/2018), langkah evakuasi tersebut dilakukan atas permintaan para wisatawan yang merasa kurang nyaman dan khawatir datangnya gempa susulan.

Selain para wisatawan asing, ratusan warga lokal yang sehari hari bekerja di kawasan tersebut juga turut dievakuasi bersama sedikitnya sembilan warga yang meninggal dunia tertimpa reruntuhan.

Proses evakuasi menggunakan tiga kapal boat milik Basarnas, Polairud Polda NTB, dan milik Tim SAR.

"Kita ingin para turis ini tidak trauma. Kita juga melakukan langkah-langkah untuk mempercepat evakuasi mereka," ujar Menko Polhukam Wiranto.

Kini, kawasan Tiga Gili ditutup sementara sampai ada pemberitahuan lebih lanjut dari pihak terkait. (Muhammad Gustirha Yunas)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya