Densus 88 Amankan Terduga Teroris di Nganjuk

Setelah mengamankan pria yang diduga terkait kasus terorisme, petugas juga menggeledah kediamannya.

oleh Liputan6.com diperbarui 15 Mei 2019, 07:27 WIB
Diterbitkan 15 Mei 2019, 07:27 WIB
Densus 88 Antiteror
Densus 88 Antiteror Mabes Polri menggeledah rumah mertua terduga teroris Bekasi, di Ledoksari RT 8 RW 10 Pajang, Laweyan, Solo. (Fajar Abrori/Liputan6.com)

Liputan6.com, Nganjuk - Tim Detasemen Khusus (Densus) Antiteror 88 Polri mengamankan seorang pria yang diduga terlibat dalam kasus terorisme di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur pada Selasa malam 14 Mei 2019.

Penangkapan dilakukan di sebuah konter telepon seluler di Desa Tanjung Tani, Kecamtan Prambon, Kabupaten Nganjuk. Terduga teroris berinisial DED itu ditangkap saat selesai membeli pulsa.

DED merupakan warga Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi. Ia beberapa waktu terakhir tinggal di Kabupaten Nganjuk.

Sejumlah tetangga mengaku kaget dengan penangkapan yang bersangkutan. Mereka juga tidak terlalu mengenal DED dan keluarganya.

"Ia pendiam. Kalau istrinya juga jarang bergaul," kata Imam Syafii, salah seorang tetangga seperti dilansir dari Antara.

Imam mengatakan, selama ini DED tinggal dengan istri serta anaknya di rumah mertua di Desa Tegaron, Kecamatan Prambon, Kabupaten Nganjuk. Mereka tidak menyangka jika DED diamankan oleh aparat, diduga terkait terorisme.

Saat mengamankan yang bersangkutan, ia sempat melawan. Namun, petugas langsung sigap sehingga ia tidak berkutik. Setelah mengamankan DED, petugas juga menggeledah kediamannya. Sementara itu, kediaman DED saat ini diberi garis polisi dan dijaga ketat oleh polisi

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya