Menteri Nadiem Makarim: Jangan Panggil Pak, Panggil Saja Mas

Yang menarik, mengawali pidatonya, Nadiem Makarim enggan dipanggil Pak.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 23 Okt 2019, 13:17 WIB
Diterbitkan 23 Okt 2019, 13:17 WIB
Nadiem Makarim
CEO Gojek Nadiem Makarim melambaikan tangan saat tiba di kompleks Istana, Jakarta, Senin (21/10/2109). Kedatangan Nadiem berlangsung jelang pengumuman menteri Kabinet Kerja Jilid II oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Nadiem Makarim resmi dilantik menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan atau Mendikbud dalam Kabinet Indonesia Maju.

Serah terima jabatan di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) pun langsung dilakukan Nadiem Makarim Rabu (23/10/2019) siang.

Memulai pidato perdananya, Nadiem pun menyebut dia akan bekerja bersama jajarannya dan tetap membutuhkan mentor-mentor. Namun yang menarik, mengawali pidatonya, Nadiem enggan dipanggil Pak.

"Jangan panggil pak, panggil saja mas," ujar Nadiem.

Ia kemudian menjabarkan apa yang akan dilakukannya selama 5 tahun ke depan. Sebelum bekerja, dia akan mempelajari masalah yang ada.

Dia meminta jajarannya jangan khawatir, baru di dunia pendidikan, dia mengaku termasuk salah satu murid yang baik.

Nadiem Makarim merupakan menteri yang dipilih dari kalangan profesional. Pendiri Gojek ini pun rela melepaskan jabatannya sebagai CEO PT Gojek Indonesia untuk menjadi pembantu Jokowi.

 

 

* Dapatkan pulsa gratis senilai Rp10 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya