Bom Bunuh Diri Medan, Pelaku Mengaku Hendak Buat SKCK

Ledakan bom bunuh diri terjadi di Mapolrestabes Medan, Rabu (13/11/2019) pagi tadi. Hal ini dibenarkan Kabid Humas Polda Sumut Kombes Tatan Dirsan.

oleh Yopi Makdori diperbarui 13 Nov 2019, 11:26 WIB
Diterbitkan 13 Nov 2019, 11:26 WIB
Ilustrasi ledakan bom
Ilustrasi ledakan bom (iStockPhoto)

Liputan6.com, Jakarta Ledakan bom bunuh diri terjadi di Mapolrestabes Medan, Rabu (13/11/2019) pagi tadi. Hal ini dibenarkan Kabid Humas Polda Sumut Kombes Tatan Dirsan.

"Kejadian itu benar ada, pukul 08.40," kata Tatan.

Tatan mengatakan, pelaku bom bunuh diri baru diidentifikasi satu orang. Saat ini, lanjut Tatan Polisi masih melakukan pendataan mengenai kronologi kejadian serta pelaku.

Sementara itu saat ini, Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo menyampaikan, Tim Densus 88 Antireror Polri kini masih melakukan olah TKP.

"Saat ini sedang dilaksanakan olah TKP oleh Densus dan Polda Sumatera Utara," tutur Dedi lewat pesan singkat, Rabu (13/11/2019).

Dedi belum merinci insiden bom bunuh diri tersebut. Penyidik masih mengumpulkan bukti di lapangan.

Menurut sumber yang beredar, pelaku berencana untuk membuat SKCK. Sebelum masuk ke Mapolres Medan, dia sempat ditanya petugas jaga ihwal kedatangannya. Dan petugas juga meminta dia melepaskan jaket bertuliskan Gojek.

Menurut sumber tersebut, pelaku tiba sekitar pukul 8.20 WIB. Kemudian ia menuju kearah depan Kantor Bagian Opersional sampai di depan mobil dinas Kepala Bagian Opersional pelaku langsung meledakan diri.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya