Bom dalam Tas yang Meledak di Bengkulu Berdaya Ledak Rendah

Satu orang luka akibat bom yang meledak di Desa Padang Serunian, Kecamatan Semindang Alas, Kabupaten Seluma, Bengkulu.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 11 Jan 2020, 14:24 WIB
Diterbitkan 11 Jan 2020, 14:24 WIB
Ilustrasi ledakan bom
Ilustrasi ledakan bom (iStockPhoto)

Liputan6.com, Jakarta Bom yang meledak di Desa Padang Serunian, Kecamatan Semindang Alas, Kabupaten Seluma, Bengkulu, Sabtu (11/1/2020) pagi menyebabkan satu orang terluka. Meski demikian, ledakan tersebut berjenis low eksplosif atau berdaya ledak rendah. 

"Ledakan low eksplosif karena tidak ada kerusakan di tempat kejadian perkara," kata Kabid Humas Polda Bengkulu Komisaris Besar Sudarno saat dikonfirmasi awak media, Sabtu (11/1/2020).

Kronologi ledakan bom tas ini berawal ketika Halidin sedang membuka pintu rumahnya. Saat itu ia melihat ada sebuah tas yang berada di depan pintu rumah. Tas tersebut langsung meledak ketika dibuka oleh Halidin.

"Setelah dibuka tasnya tiba-tiba meledak," ujar Sudarno. 

Akibat kejadian itu, korban memgalami luka di kakinya. "Serpihan bom mengenai kedua kakinya," tambahnya. 

Sudarno menytakan saat ini pihaknya belum bisa menyimpulkan apakah ledakan bom tas ini ada kaitannya dengan jaringan teroris atau tidak, sebab kepolisian setempat saat ini tengah melakukan identifikasi terhadap ledakan bom tas tersebut. Pihak kepolisian setempat juga sedang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Meledak Sekitar Pukul 06.40 WIB

Bom tas ini meledak sekitar pukul 06.40 WIB.

Halidin terpaksa dilarikan ke rumah sakit setempat untuk mendapatkan perawatan akibat ledakan bom yang mengenai badan dan kedua kakinya.

"Iya benar tadi pagi ada ledakan di Seluma. Ada satu orang korban yakni pemilik rumah itu sendiri. Korban saat ini sedang mendapatkan perawatan akibat luka terkena ledakan," kata Sudarno di Bengkulu, Sabtu (11/1/2020).

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya