Potongan Tubuh Manusia yang Ditemukan Warga di Tangsel Diduga Limbah Medis

Polisi mengatakan potongan tubuh manusia yang ditemukan warga di Tangsel diduga berasal dari diabetes melitus.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 20 Mar 2021, 04:39 WIB
Diterbitkan 20 Mar 2021, 04:39 WIB
Ilustrasi Garis Polisi (AFP)
Ilustrasi Garis Polisi (AFP)

Liputan6.com, Tangerang - Potongan tubuh manusia yang merupakan bagian kaki, yang menghebohkan warga di Perumahan Japos, Kelurahan Jurangmangu Barat, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), diduga limbah medis.

"Jadi terkait yang tadi pagi, kami sudah membawa potongan kaki kanan ke RSUD Kabupaten Tangerang, hasil dari pemeriksaan medis ditemukan luka di potongan kaki yang mana diduga berasal dari diabetes melitus," jelas Kapolres Tangsel, AKBP Iman Imanudin di Mapolres Tangsel, Jumat (19/3/2021).

Menurutnya, dugaan tersebut merupakan keterangan tim dokter RSUD Kabupaten Tangerang. Meski begitu, polisi masih harus melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait siapa pemilik potongan tubuh tersebut.

"Kami tetap melakukan penyelidikan terkait kaki tersebut, kami akan pastikan siapa pemiliknya. Kita tetap lakukan penyelidikan," kata Kapolres.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


Penyelidikan Belum Rampung

Selanjutnya, Polisi akan menerangkan secara detail setelah seluruh hasil penyelidikan Polisi telah rampung.

"Nanti akan kita simpulkan setelah hasil penyelidikan utuh. Kalau memang ada pelanggaran hukum di sana, kami akan tetapkan sesuai perundang-undangan yang berlaku. Sementara kami masih lidik," katanya.

Sebelumnya, warga Perumahan Japos Kelurahan Jurang Mangu Barat, Kecamatan Pondok Aren digegerkan dengan penemuan potongan kaki manusia. Berdasarkan penuturan warga, potongan kaki manusia itu terbungkus plastik hitam yang dibungkus ulang menggunakan plastik hitam (trash bag) yang dilakban rapat seperti paket kiriman.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya