Harta Kekayaan Irjen Teddy Minahasa, Kapolda Jatim yang Gantikan Nico Afinta

Irjen Teddy Minahasa Putera menerima amanah baru menjadi Kapolda Jawa Timur menggantikan Irjen Nico Afinta.

oleh Fachrur Rozie diperbarui 11 Okt 2022, 07:05 WIB
Diterbitkan 11 Okt 2022, 07:05 WIB
Kapolda Banten  Brigadir Jenderal Polisi Teddy Minahasa, meninjau vanue Asian Games di Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Kamis (23/8/2018).
Kapolda Banten menjamin, hingga saat ini persiapan Asian Games di Tangerang sudah mencapai 98 persen.

Liputan6.com, Jakarta - Irjen Teddy Minahasa Putera menerima amanah baru menjadi Kapolda Jawa Timur menggantikan Irjen Nico Afinta. Penggantian jabatan di tubuh Polri ini tertuang dalam Surat Telegram Nomor: ST/2134/X/KEP./2022.

Menyelisik laman laporan kekayaan harta penyelenggara negara (LHKPN) yang diakses Liputan6.com melalui elhkpn.kpk.go.id, harta Teddy mencapai Rp 29.974.417.203, atau sekitar Rp 29,97 miliar.

Harta itu dia laporkan pada Maret 2022 saat menjabat Kapolda Sumatera Barat.

Harta Teddy ini didominasi oleh tanah dan bangunan. Harta tak bergerak miliknya itu tercatat mencapai 53 bidang yang tersebar di Pandeglang, Pasuruan, Pesawaran, dan Malang. Tanah dan bangunan Teddy tercatat senilai Rp 25.813.200.000.

Sementara harta bergerak, Teddy tercatat melaporkan memiliki empat kendaraan. Di antaranya yakni Mobil Jeep Wrangler tahun 2016 senilai Rp 750 juta. Kemudian Toyota FJ 55 tahun 1970 senilai Rp 75 juta, Toyota Land Cruiser HDJ 80R tahun 1996 senilai Rp 600 juta, dan Motor Harley Davidson Solo 2014 senilai Rp 650 juta.

Harta bergerak lainnya yang dimiliki oleh Teddy yakni senilai Rp 500 juta. Surat berharga sebesar Rp 62.500.000. Kas dan setara kas lainnya sebesar Rp 1.523.717.203. Teddy tak tercatat memiliki utang. Jadi total harta kekayaannya mencapai Rp 29.974.417.203.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mencopot Kapolda Jawa Timur Irjen Nico Afinta dari jabatannya. Hal itu dibenarkan Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo.

"Ya betul, TR tersebut adalah tour of duty and tour of area," tutur Dedi kepada wartawan, Senin (10/10/2022).

Dalam Surat Telegram Nomor: ST/2134/X/KEP./2022, Irjen Nico Afinta yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Jawa Timur dipindahtugaskan ke posisi Sahlisosbud Kapolri.

Jadi Kapolda Jawa Timur

Sementara jabatan Kapolda Jawa Timur ditempati oleh Irjen Teddy Minahasa yang sebelumnya Kapolda Sumatera Barat. Posisi Kapolda Sumatera Barat kemudian dijabat oleh Irjen Rusdi Hartono yang sebelumnya Widyaiswara Utama Sespim Lemdiklat Polri.

"Mutasi adalah hal yang alamiah di organisasi Polri dalam rangka promosi dan meningkatkan kinerja organisasi," kata Dedi.

Desakan Pencopotan Nico Afianta

Kapolda Jawa Timur (Jatim) Irjen Pol Nico Afinta (Dian Kurniawan/Liputan6.com)
Kapolda Jawa Timur (Jatim) Irjen Pol Nico Afinta (Dian Kurniawan/Liputan6.com)

Sebelumnya desakan agar Polri mencopot Irjen Nico Afinta dari Kapolda Jawa Timur nyaring disuarakan sejumlah pihak.

Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon menyatakan Kapolda Jawa Timur Irjen Nico Afinta harus ikut bertanggung jawab atas tragedi Kanjuruhan. Menurutnya, Nico pantas dicopot dari jabatannya.

“Harus ada yang bertanggung jawab. Kalau saya lihat sih Kapolda juga diganati aja, kan itu aspirasi masyarakat juga,” kata Fadli di Kompleks Parlemen Senayan, Rabu 5 Oktober 2022.

Fadli justru mengaku heran mengapa pejabat terkait tidak mundur dari posisinya sebagai bentuk pertanggungjawaban atas kejadian itu.

“Jadi harus sensitif lah melihat kalau misalkan, kalau di luar negeri itu bukan dicopot, mundur. Jadi masih revolusi mentalnya jalan, mereka mengundurkan diri baik itu kapolres, kapolda,” kata dia.

Fadli mencontohkan kasus di Jepang, di mana saat ada kejadian kasus makan pejabat yang merasa malu dan bersalah hingga bunuh diri.

“Di sana bukan hanya mundur bahkan ada yang bunuh diri karena gagal. Kita tidak ada tradisi itu, paling enggak tradisi malu lah kalau gagal, dan ternyata enggak ada,” kata dia.

Infografis Tragedi Arema di Stadion Kanjuruhan Malang. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Tragedi Arema di Stadion Kanjuruhan Malang. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya