Sejoli Ditemukan Tewas di Kamar Hotel di Tangerang Selatan

Polisi menyatakan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh sejoli tersebut.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 04 Jan 2023, 18:02 WIB
Diterbitkan 04 Jan 2023, 18:02 WIB
Ilustrasi garis polisi. (Liputan6.com/Raden Trimutia Hatta)
Ilustrasi garis polisi. (Liputan6.com/Raden Trimutia Hatta)

Liputan6.com, Jakarta - Sepasang pria dan wanita ditemukan tewas di atas tempat tidur di dalam kamar Apartement Balleys City Hotel Oyo Lantai 8-52 Jalan Dewi Sartika Nomor 31 Rt 02/09 Kelurahan Ciputat, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Sejoli tersebut ditemukan tewas pada Selasa, 3 Januari 2023 sekitar pukul 16.16 WIB. Kasus tersebut dilaporkan ke Polda Metro Jaya pada Rabu (4/1/2023) pada dini hari atau sekitar pukul 01.30 WIB.

Dari identitas yang didapat, sejoli tersebut adalah RA (26) dan TP (23).

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan, dari keterangan saksi yang didapat, petugas cleaning service, pada Selasa 3 Januari sekitar pukul 12.00, bermaksud memberitahu kepada penyewa kamar nomor 8-52, dengan mengetuk pintu. Namun saat diketuk beberapa kali, tidak juga mendapatkan jawaban dari dalam kamar.

"Lalu, dengan menggunakan kunci duplikat, saksi 1 mengajak saksi 2 untuk membuka kamar 8-52. Pada saat dibuka, kedua saksi melihat sepasang jasad berada di atas tempat tidur," tutur Zulpan.

Atas temuan tersebut, saksi langsung memberitahukan ke management hotel dan sekuriti. Lalu diteruskan melaporkannya ke Polsek Ciputat Timur.

"Sementara tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban, selebihnya masih penyelidikan," kata Zulpan.

Usut Penemuan Jasad Pria Bertato Badut di Cengkareng, Polisi Sisir CCTV

Polisi menyisir sejumlah rekaman CCTV guna mengungkap kasus kematian pria yang memiliki tato badut di punggung. Jasad pria itu ditemukan warga di sebuah lahan kosong, West One City Jalan Raya, Duri Kosambi, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat pada Senin (26/12/2022).

Kapolsek Cengkareng Polres Metro Jakarta Barat Kompol Ardhie Demastyo menerangkan, pihaknya masih mendata saksi-saksi sekaligus mencari CCTV yang bisa membuat terang penyebab kematian korban.

Ardhie mengatakan, tidak ada satupun CCTV yang ditemukan di sekitar lahan.

"Kami masih cari saksi dan CCTV yang memang di seputaran tidak ada CCTV. Itu kan nembus di Perumahan Pesakih. Nanti kita sisir di lokasi-lokasi yang mau ke Tempat Kejadian Perkara (TKP)," ujar dia.

Ardhie mengatakan, pihaknya belum bisa menyimpulkan penyebab kematian korban. Hanya saja, saat Olah TKP memang ditemukan bekas luka pada tubuh korban.

"Kita masih dalami, yang jelas ada luka-luka di bagian tubuh," ujar dia.

INFOGRAFIS JOURNAL_Bagaimana Antisipasi dari Kejahatan Social Engineering?
INFOGRAFIS JOURNAL_Bagaimana Antisipasi dari Kejahatan Social Engineering? (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya