One Way Mudik Berakhir, Jasa Marga: Lalu Lintas Tol Jakarta-Semarang Kembali Normal 2 Arah

Kepolisian telah menutup rekayasa lalu lintas one way atau satu arah periode arus mudik Lebaran Idul Fitri 1445 H di Jalan Tol Trans Jawa dari ruas KM 72 Cipali hingga KM 414 Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah pada Selasa (9/4/2024) siang.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 09 Apr 2024, 13:26 WIB
Diterbitkan 09 Apr 2024, 13:15 WIB
Lalu Lintas Tol Jakarta-Semarang Kembali Normal 2 Arah Usai One Way Arus Mudik
Situasi arus lalu lintas di Gerbang Tol Cikampek Utama. Lalu lintas di ruas Tol Jakarta-Semarang kembali normal dua arah setelah penerapan one way arus mudik berakhir pada Selasa (9/4/2024) siang. (Foto: PT Jasa Marga)

Liputan6.com, Jakarta - Kepolisian telah menutup rekayasa lalu lintas one way atau satu arah periode arus mudik Lebaran Idul Fitri 1445 H di Jalan Tol Trans Jawa dari ruas KM 72 Cipali hingga KM 414 Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah. Dengan begitu, maka lalu lintas Tol Jakarta-Semarang kembali normal dua arah. 

Marketing and Communication Department Head PT Jasa Marga, Faiza Riani menjelaskan, sebelum ditutup, one way diberlakukan mulai dari KM 72 Jalan Tol Cipali hingga KM 414 GT Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang.

Saat ini lalu lintas normal (open traffic) telah dimulai sejak Selasa (9/4/2024) pukul 12.00 WIB setelah dua jam sebelumnya atau sejak pukul 10.00 WIB dilakukan pembersihan lajur one way oleh petugas di lapangan.

Dalam memberikan rekomendasi kepada pihak Kepolisian untuk menutup rekayasa lalu lintas, Jasa Marga melakukan analisa berdasarkan data-data yang didapatkan melalui teknologi traffic counting yang diolah dengan platform decision support system di super-app Jasa Marga Integrated Digitalmap (JID).

"Sejumlah indikator tersebut dilihat berdasarkan volume lalu lintas dari traffic counting di antaranya yaitu di KM 71 Jalan Tol Jakarta-Cikampek, KM 190 Jalan Tol Palikanci, KM 411 Jalan Tol Batang-Semarang yang dipantau selama 3 jam berturut-turut dan jumlah volume lalu lintas di periode tersebut tercatat di bawah indikator," ujar Faiza.

Faiza menambahkan, sepanjang pemberlakuan one way pada periode arus mudik Hari Raya Idul Fitri 1445 H (periode 5-8 April 2024), puncak lalu lintas tertinggi yang dilayani oleh Jasa Marga di Gerbang Tol Utama dari Jakarta menuju arah Trans Jawa terjadi pada tanggal 6 April 2024 (H-4 Lebaran 2024), rinciannya sebagai berikut:

  • GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek mencapai 122 ribu kendaraan, naik 322% dari normal.
  • GT Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang mencapai 69 ribu kendaraan, naik 311% dari normal.

One Way Diperpanjan hingga Selasa Siang

Arus Mudik di Tol Palikanci Menuju Jawa Tengah Masih Padat
Pelaksanaan sistem one way alias satu arah bersifat situasional sesuai diskresi kepolisian. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Sebelumnya diberitakan, skema rekayasa lalu lintas satu arah alias one way dari Km 72 Jalan Tol Cipali sampai dengan Km 414 gerbang tol (GT) Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang resmi diperpanjang hingga Selasa (9/4/2024) pukul 12.00 WIB.

Kebijakan ini diambil oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk selaku pengelola tol atas diskresi Kepolisian, setelah sebelumnya skema one way tol ini dijadwalkan selesai Senin (8/4/2024) pukul 24.00 WIB dini hari.

Menurut laporan Jasa Marga, Selasa (9/4/2024), skenario lalu lintas di arus mudik Lebaran 2024 ini dilakukan dengan mengacu pada data volume lalu lintas kendaraan yang meningkat dari arah Jakarta menuju ke Semarang, pantauan visual CCTV, laporan petugas Kepolisian di lapangan, serta prediksi peningkatan lalu lintas yang masih akan berlanjut hingga pagi hari.

Selain itu, atas diskresi Kepolisian dan berdasarkan kondisi lalu lintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek yang berangsur normal kembali, Jasa Marga juga telah menutup rekayasa lalu lintas lawan arah (contraflow) Km 47-Km 70 arah Cikampek ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek sejak Senin (8/4/2024) Pukul 13.26 WIB.

"Rekayasa lalu lintas bersifat situasional sesuai diskresi Kepolisian. Bagi pengguna jalan diimbau untuk selalu berhati-hati di jalan dan mematuhi arahan petugas di lapangan," ujar Marketing and Communication Department Head Jasa Marga, Faiza Riani.

Penerapan One Way Arus Mudik

Arus Mudik di Tol Palikanci Menuju Jawa Tengah Masih Padat
Untuk mengantisipasi lonjakan pemudik, beberapa ruas tol menerapkan sistem satu arah atau one way, jalur pasang surut atau contra flow, hingga ganjil genap. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Langkah ini bukan yang pertama kali, setelah sebelumnya Jasa Marga juga sempat memperpanjang penerapan one way dari Km 72 Jalan Tol Cipali hingga Km 414 GT Kalikangkung Jalan Tol Batang Semarang pada Senin (8/4/2024) kemarin.

Adapun berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB), rekayasa lalu lintas itu semustinya dijadwalkan selesai pada Minggu (7/4/2024) pukul 24.00 WIB.

Sejumlah rekayasa lalu lintas di jalan tol pun dilakukan pada Senin (8/4/2024) kemarin, guna mengurai kepadatan arus mudik Lebaran. Mulai dari pemberlakuan sistem contraflow dua lajur di Km 47-70 Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek.

Kemudian, one way dari Km 70 Jalan Tol Jakarta-Cikampek sampai dengan K. 414 GT Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang, dan one way lokal yang dimulai di Km 428 Jatingaleh Jalan Tol Semarang Seksi ABC hingga Km 442 GT Bawen Jalan Tol Semarang-Solo.   

  

Infografis Rekayasa Lalu Lintas di Tol Saat Arus Mudik Lebaran 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Rekayasa Lalu Lintas di Tol Saat Arus Mudik Lebaran 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya