Liputan6.com, Jakarta - Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco menilai pujian dan harapan berbagai pihak termasuk dari Presiden ke-7 Joko Widodo pada Presiden Prabowo Subianto merupakan cerminan seluruh rakyat Indonesia yang telah merasakan kerja Prabowo.
“Apa yang disampaikan terhadap Pak Prabowo tentunya harapan kita juga bukan cuma 1, 2 orang, tapi juga seluruh rakyat itu merasakan apa yang sedang dirintis dan dikerjakan oleh Pak Prabowo, untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat, memajukan kehidupan bangsa kita,” kata Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat, (17/1/2025).
Advertisement
Baca Juga
Menurut Dasco, pemerintah Prabowo-Gibran berusaha sangat keras memenuhi janji kampanye yang bisa digarap pada 100 hari pertama.
Advertisement
“Kami perhatikan bahwa pemerintah berusaha sekuat tenaga untuk on the track, dan kemudian memenuhi janji-janji kampanye yang di lakukan pada saat pemilihan presiden. Oleh karena itu mungkin kita harus terus dorong supaya tetap konsisten dan kemudian dalam setelah 100 hari tidak kendor,“ kata Dasco.
Meski demikian, Dasco enggan menilai apa saja pencapaian pemerintah selama 100 hari pertama kerja ini. Menurutnya, sejauh ini kerja pemerintah sesuai atau mendekati target kerja.
“Kalau soal pencapaian nanti ya kalau sudah 100 hari kita ngomong pencapaian. Kalau target-target saya pikir tentu panduannya adalah asta cita yang pd saat ini di bbrp sektor sudah dijalankan dan kita terus memonitor dan mendorong agar semua yang kemarin disampaikan di Asta cita itu dapat direalisasikan,” pungkasnya.
Istana Ungkap Deretan Program Prabowo yang Sudah Berjalan Jelang 100 Hari Kerja
Juru Bicara Kantor Komunikasi Presiden Dedek Prayudi menyebut, bahwa pemerintahan Prabowo-Gibran tidak mengenal istilah 100 hari kerja. Menurutnya, sebelum 100 hari kerja, sudah ada program yang dilakukan oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Hal ini menanggapi apakah ada evaluasi dari Prabowo kepada kabinetnya jelang 100 hari menjabat presiden.
"Presiden Prabowo itu tidak mengenal istilah 100 hari pertama Ini kan umumnya istilah ini dipakai oleh kawan-kawan media ya Tapi Kabinet Merah Putih di bawah Prabowo-Gibran Tidak memakai istilah 100 hari," kata Dedek saat dihubungi, Kamis (16/1/2025).
Dedek menyebut, sebelum 100 hari menjabat, Presiden Prabowo sudah melakukan penghapusan piutang macet kepada UMKM, program cek kesehatan gratis bagi yang berulang tahun, hingga makan bergizi gratis di sekolah-sekolah.
"Ini kawan-kawan di Kementerian Perumahan Rakyat juga sedang menunaikan janji politik Pak Prabowo untuk menyediakan hunian yang nyaman, yang terjangkau namun bersanitasi naik jadi ini tetap kita kerjakan," tuturnya.
Advertisement
Monitoring
Dedek menuturkan, monitoring terhadap pemerintah selalu dilakukan Setneg, KSP, dan Kantor Komunikasi Kepresidenan. Menurutnya, evaluasi terus dilakukan secara berkala tanpa menunggu 100 hari kerja.
"Bahkan lebih nyaman malau misalnya kita sebut setengah semester, satu semester," katanya.
"Tapi kami baru melakukan monitoring Jadi kan evaluasi itu bahan-bahan dari kita monitoring Itu kemudian kita kumpulkan kita analisis, kita bahas evaluasi ini sejauh ini nantilah 3 bulan lagi," pungkas Dedek.