Liputan6.com, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto memanggil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Basuki Hadimuljono hingga Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) untuk melakukan rapat terbatas.
Pantauan Liputan6.com, Selasa (21/1/2025), sejumlah menteri tampak tiba mulai pukul 14.00 WIB. Diawali Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara Basuki Hadimuljono dan disusul Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait dan Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Advertisement
Basuki mengaku belum mengetahui pasti materi apa saja yang akan dibahas. Namun begitu, dia akan melaporkan perihal data terkini investasi kepada Prabowo.
Advertisement
“Yang saya laporkan progres saat ini, tidak hanya fisik tapi yang lainnya juga. Tidak hanya APBN tapi juga program-program KPBU dan investasi yang sedang berjalan di IKN sampai sekarang,” tutur Basuki di Istana Negara, Jakarta, Selasa (21/1/2025).
Dia sendiri belum mengulas lebih jauh soal pemotongan anggaran untuk pembangunan IKN yang disebut-sebut imbas program Makan Bergizi Gratis.
“Ya nanti, belum dibahas. Nanti kalau segera keluar saya kasih tahu,” jelas dia.
Pembangunan IKN
Menurut Basuki, pembangunan IKN saat ini menggunakan dana APBN dan Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
“KPBU ada Rp60 triliun. Kemudian untuk groundbreaking yang sampai sekarang yang sedang kami usulkan Rp6,9 triliun. KPBU itu untuk jalan, untuk hunian, untuk tower, untuk tapak, 107 tower terus rumah tapak juga. Sudah ada progres tinggal tanda tangan kontrak saja,” ujarnya.
Adapun untuk groundbreaking kesembilan, dia menyatakan pihaknya telah siap dengan nilai investasi Rp6,5 triliun, yang terdiri dari hotel, perkantoran, dan restoran.
“Kami sudah siap sekarang. Jadi anytime beliau akan ke sana untuk meresmikan (kami siap),” Basuki menandaskan.
Advertisement