Menteri Agama: FPI Sebaiknya Kembangkan Dakwah yang Lembut

Dengan kasus-kasus itu, Menteri Agama Suryadharma Ali akan melakukan pendekatan dengan FPI.

oleh Rinaldo diperbarui 23 Jul 2013, 17:26 WIB
Diterbitkan 23 Jul 2013, 17:26 WIB
fpi-xyz-130503c.jpg
Aksi-aksi Front Pembela Islam (FPI) yang melakukan sejumlah kekerasan menjadi perhatian banyak pihak. Termasuk pernyataan Ketua Umum FPI Habib Rizieq yang menyebut Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pecundang dan memfitnah FPI. Dengan kasus-kasus itu, Menteri Agama Suryadharma Ali akan melakukan pendekatan dengan FPI.

"Saya akan lebih intensif berkomunikasi dengan FPI supaya FPI lebih mengembangkan dakwah yang lembut, yang simpatik, yang dapat menarik semua kalangan," ujar Suryadharma di Istana Negara, Jakarta, Selasa (23/7/2013).

Aksi sweeping lokalisasi dan toko minuman keras di Kendal, Jawa Tengah, menewaskan 1 pengendara motor. 3 Anggota FPI menjadi tersangka. Sementara, 4 warga Kendal yang merusak mobil konvoi FPI juga menjadi tersangka.

Terakhir, aksi sweeping FPI di Makassar di toko minuman keras terekam kamera CCTV. Aksi sweeping perusakan yang beredar di YouTube akhirnya ditangani polisi. Sebanyak 3 laskar FPI Makassar menjadi tersangka.

Dalam aksi di Kendal, Habib Rizieq membantah ada gesekan antara massa FPI dengan warga. Yang terjadi, kata Rizieq, massa FPI dikejar preman-preman yang menjaga lokalisasi pelacuran.

Kendati begitu, Suryadharma menyesalkan aksi kekerasan yang diduga dilakukan FPI. "Itu betul-betul tidak diinginkan semua pihak, apalagi mengatasnamakan agama," kata menteri yang juga Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini. "Dengan demikian pesannya dapat sampai, tetapi tidak menimbulkan masalah baru." (Ism/Sss)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya