Pelaku pembobolan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) milik Bank Rakyat Indonesia (BRI) di sebuah mini market yang terletak di Jalan Raya Pemadam Kebakaran, Semper Barat, Tanjung Priok, Jakarta Utara, ternyata belum berhasil membawa kabur uangnya. Dugaan sementara, para pelaku tidak tahan dengan kepulan asap gas yang ditimbulkan dari las gas yang mereka gunakan untuk memotong mesin ATM.
"Mungkin karena kepulan asap, pelaku takut keburu pingsan jadi kabur. Soalnya emang buat pedih mata. Diperkirakan masih utuh karena belum rusak," kata Kapolsek Cilincing, Kompol Nahrowi di lokasi, Jakarta Utara, Rabu (9/10/2013).
Menurutnya, saat ini pihaknya belum bisa memberikan banyak keterangan. Hal itu dikarenakan masih dalam proses penyelidikan. Selain itu, akibat dari proses gas yang keluar dan tidak adanya penyedot udara membuat sebagian kardus berisi minuman dalam mini market terbakar.
"Yang dicurigai sudah ada, tapi masih proses lidik. Jadi belum bisa dapat keterangan banyak. Banyak kardus di samping ATM itu kebakar," singkatnya.
Peristiwa bobolnya ATM sempat mengecoh para karyawan mini market tempat ATM berada. Mereka mengira terjadi kebakaran. Sebab dari las gas yang digunakan pelaku menimbulkan asap tebal. (Tnt)
"Mungkin karena kepulan asap, pelaku takut keburu pingsan jadi kabur. Soalnya emang buat pedih mata. Diperkirakan masih utuh karena belum rusak," kata Kapolsek Cilincing, Kompol Nahrowi di lokasi, Jakarta Utara, Rabu (9/10/2013).
Menurutnya, saat ini pihaknya belum bisa memberikan banyak keterangan. Hal itu dikarenakan masih dalam proses penyelidikan. Selain itu, akibat dari proses gas yang keluar dan tidak adanya penyedot udara membuat sebagian kardus berisi minuman dalam mini market terbakar.
"Yang dicurigai sudah ada, tapi masih proses lidik. Jadi belum bisa dapat keterangan banyak. Banyak kardus di samping ATM itu kebakar," singkatnya.
Peristiwa bobolnya ATM sempat mengecoh para karyawan mini market tempat ATM berada. Mereka mengira terjadi kebakaran. Sebab dari las gas yang digunakan pelaku menimbulkan asap tebal. (Tnt)