Liputan6.com, California - Seorang pria di Amerika Serikat punya cara jitu memasarkan sebuah mobil bekas hingga banyak dilirik calon penjual. Ya, dia memanfaatkan era digital sebagai bagian dari konsep marketing.
Tak tanggung-tanggung, untuk memasarkan mobil Honda Accord yang telah berusia 21 tahun, dia membuat sebuah video yang sangat mirip seperti iklan mobil baru.
Advertisement
Baca Juga
Diketahui, mobil lansiran 1996 tersebut merupakan milik sang kekasih. Dia pun memberikan tagline pada video tersebut 'Untuk orang-orang yang memiliki kehidupan dan hanya perlu ke suatu tempat'.
Tak hanya pengambilan gambar yang terlihat sempurna layaknya iklan komersial garapan rumah produksi profesional, namun dia memberikan efek-efek khusus sehingga terlihat ciamik.
Video dengan durasi satu menit 11 detik itu terasa pas dilihat. Pasalnya, penonton diajak langsung merasakan bagaimana kenyamanan di dalam kabin serta melihat langsung kondisi bodi mobil.
Bahkan ada beberapa cuplikan, di mana penonton dipaksa merasakan performa mobil yang telah menempuh jarak 141.095 mil (227.070 km) saat bermanuver, meliuk-liuk di salah satu jalan di pesisir California. Pengambilan angle dilakukan melalui udara menggunakan drone.
Dilansir Carscoops, Rabu (8/11/2017), berkat video yang mirip iklan mobil baru, Honda Accord bekas yang dijual melalui situs eBay dengan harga pembuka US$ 499 atau sekitar Rp 6,6 juta, ditawar hingga US$ 100 ribu atau sekitar Rp 1,3 miliar.
Namun sayang, karena terjadi kesalahan, pihak eBay membatalkan pelelangan mobil tersebut. Alhasil, dia harus mengulang kembali lelang Honda Accord seken dari awal.
Meski begitu, cara ini rupanya bisa menjadi tips yang unik, sehingga mampu menarik banyak pengunjung yang melihat.
Mau tahu bagaimana pria tersebut mengemas iklan mobil bekas menjadi lebih menarik, lihat videonya di bawah ini:
Warna Ini Bikin Harga Mobil Bekas Tetap Tinggi
Tak dapat dipungkiri, mobil-mobil yang beredar di jalanan Indonesia pada umumnya dibalut cat hitam, abu-abu atau silver, dan putih.
Namun ternyata ada warna-warna mobil yang jarang dibuat, dan bukan berarti tak ada peminat, melainkan sebagai bentuk strategi perusahaan agar terasa kesan ekslusif.
Kali ini, mesin pencari iSeeCars, seperti dilansir Carscoops, Senin (6/11/2017), melakukan analisis lebih dari 2,1 juta penjual mobil bekas, terkait warna apa yang memiliki mempengaruhi nilai jual.
Dari hasil studi yang diperoleh, ternyata setiap harga mobil mengalami depresiasi (penurunan harga) sekitar 33,1 persen dalam tiga tahun ke depan.
Namun hal itu berbeda dengan warna kuning, yang hanya mengalami depresiasi harga sekitar 27 persen. Sedangkan berikutnya terdapat warna Orange sekitar 30,6 persen, Hijau 30,9 persen.
Sedangkan posisi empat dan lima masing-masing putih 32,6 persen dan merah 32,7 persen.
“Mobil dengan warna kuning relatif tidak biasa. Sehingga bisa mendorong permintaan dan dapat menjaga nilai,” ungkap CEO iSeeCars, Phong Ly.
Meski warna kuning cukup baik mempertahankan harga, akan tetapi di pasar otomotif mobil bekas, untuk menjual mobil dengan kelir kuning ternyata paling lama dibandingkan warna mobil lainnya.
Tercatat, mobil warna kuning rata-rata bisa mandek di showroom mobil bekas hingga 41,5 hari. Angka ini sangat lama, di bawah warna orange hinga 38, 1 hari, dan hijau 36,2 hari.
Sedangkan mobil-mobil lainnya bisa bertahan di dalam showroom rata-rata 36,5 hari.
Advertisement