Liputan6.com, Meksiko - Tak memiliki perbedaan secara tampilan, Jeep Grand Cherokee di Meksiko menjadi perhatian karena dimodifikasi layaknya kendaraan perang. Bagaimana tidak, di bawah cat putih, mobil SUV tersebut disematkan lapisan baja yang tahan dari serangan senjata.
Telah diproduksi 1.000 unit oleh FCA Mexico, mobil gagah tersebut memiliki lapisan baja NIJ-IIIA, termasuk kaca multilayer setebal 19 mm (0,75 in).
Advertisement
Baca Juga
Tak hanya itu, mobil juga disisipkan polivinil, pelat bodi anti-granat, pelindung mesin, suspensi lebih kuat untuk bobot tambahan dan ban run-flat, seperti dilansir Carscoops, Kamis (8/10/2020).
Selain itu, FCA menegaskan bila Jeep Grand Cherokee mampu menahan peluru 9mm Parabellum, 22 LR, 38 Special, 357 Magnum, dan 44 Magnum.
Terkait fitur, mobil ini juga dilengkapi lampu bi-xenon, LED DRL, pelek 20 inci, dan kaca spion samping yang dapat disetel secara elektrik.
Jeep Grand Cherokee ini dilengkapi kontrol iklim dua zona, jok kulit Nappa dengan sistem elektrik di bagian depan, pencahayaan interior LED, cluster instrumen 7 inci, sistem infotainment Uconnect 8,4 inci dan audio premium Alpine yang terintegrasi dengan smartphone.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Spesifikasi
Dari sisi keselamatan, mobil ini dilengkapi traction control, trailer stability control, blind spot monitoring, brake assist, lane departure warning, forward collision warning, adaptive cruise control, pemantau tekanan ban, kamera parkir mundur dan sensor di bagian depan dan belakang .
Untuk jantung pacu, Grand Cherokee Armored dibenamkan mesin HEMI V8 5,7 liter yang mampu menyemburkan tenaga hingga 360 Tk dan torsi 529 Nm karena dikawinkan dengan transmisi otomatis delapan percepatan dan sistem penggerak empat roda Quadra-Drive II dengan Selec-Terrain.
Advertisement
Harga
Terkait harga, Limited Luxury Advanced 4 × 4, Grand Cherokee Armored dibanderol mulai $ 86.118 atau setara dengan Rp1,2 miliar.
Infografis Jangan Remehkan Cara Pakai Masker
Advertisement