KPU DKI Imbau Seluruh Warga Jakarta Gunakan Hak Pilihnya

Bagi yang kalah, diharapkan dapat menerimanya dengan lapang dada. Bukan hanya konstituen, tapi juga elite partainya.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 12 Feb 2017, 07:08 WIB
Diterbitkan 12 Feb 2017, 07:08 WIB
20151209-Unik, Coblos di TPS Ini Diantar Odong-odong-Depok
Warga memasukkan surat suara ke dalam kotak suara saat menggunakan hak pilih pada pemungutan suara Pilkada Depok di TPS Kampung Pilkada RW 03, Depok, Jawa Barat, Rabu (9/12). (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta - Pilkada DKI Jakarta tinggal menghitung hari. Warga Ibu Kota akan segera memilih Gubernur dan Wakil Gubernur untuk lima tahun ke depan, tentunya dengan harapan agar Jakarta lebih baik ke depannya di berbagai aspek. Hari ini pun merupakan hari terkahir bagi ketiga Cagub dan Cawagub untuk melakukan kampanye.

Komisioner KPUD Jakarta Dahlia Umar mengimbau agar seluruh masyarakat Jakarta menggunakan hak suaranya dalam pemilihan nanti.

"Kami tekankan kami sangat ingin masyarakat untuk lebih siap sebagai pemilih. Mereka harus siap baik yang sudah punya pilihan ataupun yang belum punya pilihan, merenung dan nanti saat hari pemilihan suara semua sudah harus menggunakan hak (suara) milik mereka," ujar Dahlia saat ditemui di Gedung Joeang 45 Jakarta, Sabtu (11/2/2017).

Dia berharap agar nantinya siapapun yang berkontestasi di Pilkada Jakarta harus fair play. Bagi yang kalah, diharapkan dapat menerimanya dengan lapang dada.

"Etika kita menghargai perbedaan pendapat tentu kita akan menerima siapapun yang akan memenangi pemilihan apapun hasil pemeilihan itu. Hasilnya kami harap mereka mau menerima semua pihak. Tidak hanya rakyat tetapi elite politiknya juga," kata Dahlia.

Pada 15 Februari 2017, rakyat DKI Jakarta akan merayakan pesta demokrasi yaitu memilih Gubernur dan Wakil Gubernur. Sebelumnya, KPU DKI Jakarta juga telah menyelenggarakan tiga kali debat Cagub dan Cawagub dengan tema yang berbeda-beda.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya