Koalisi Masyarakat Sipil Tolak Pencalonan Budi Gunawan Sebagai Wakapolri

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 21 Apr 2015, 16:15 WIB
Diterbitkan 21 Apr 2015 16:15 WIB
Koalisi Masyarakat Sipil Tolak Pencalonan Budi Gunawan Sebagai Wakapolri
Koalisi Masyarakat Sipil yang terdiri dari ICW, Kontras, Sapu Koruptor dan LBH Jakarta memberikan pernyataan sikap menolak pencalonan Budi Gunawan sebagai Wakapolri maupun Kepala BIN di Kantor Kontras, Jakarta, Selasa (21/4). (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Foto 1 dari 5
Koalisi Masyarakat Sipil Tolak Pencalonan Budi Gunawan Sebagai Wakapolri
Koalisi Masyarakat Sipil yang terdiri dari ICW, Kontras, Sapu Koruptor dan LBH Jakarta memberikan pernyataan sikap menolak pencalonan Budi Gunawan sebagai Wakapolri maupun Kepala BIN di Kantor Kontras, Jakarta, Selasa (21/4). (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Foto 2 dari 5
Koalisi Masyarakat Sipil Tolak Pencalonan Budi Gunawan Sebagai Wakapolri
Aktivis ICW, Emerson Yuntho (kiri) bersama Koordinator Kontras, Haris Azhar (tengah) memberikan pernyataan sikap menolak pencalonan Budi Gunawan sebagai Wakapolri maupun Kepala BIN di Kantor Kontras, Jakarta, Selasa (21/4). (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Foto 3 dari 5
Koalisi Masyarakat Sipil Tolak Pencalonan Budi Gunawan Sebagai Wakapolri
Aktivis Sapu Koruptor, Ghifari (kanan) bersama Koordinator Kontras, Haris Azhar saat memberikan pernyataan sikap menolak pencalonan Budi Gunawan sebagai Wakapolri maupun Kepala BIN di Kantor Kontras, Jakarta, Selasa (21/4). (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Foto 4 dari 5
Koalisi Masyarakat Sipil Tolak Pencalonan Budi Gunawan Sebagai Wakapolri
Koordinator Kontras, Haris Azhar (tengah) saat memberikan pernyataan sikap menolak pencalonan Budi Gunawan sebagai Wakapolri maupun Kepala BIN di Kantor Kontras, Jakarta, Selasa (21/4/2015). (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Foto 5 dari 5
Koalisi Masyarakat Sipil Tolak Pencalonan Budi Gunawan Sebagai Wakapolri
Haris Azhar selaku Koordinator Kontras saat memberikan pernyataan sikap menolak pencalonan Budi Gunawan sebagai Wakapolri maupun Kepala BIN di Kantor Kontras, Jakarta, Selasa (21/4/2015). (Liputan6.com/Faizal Fanani)